More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Kekacauan Xinhai Lhasa - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kekacauan Xinhai Lhasa - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kekacauan Xinhai Lhasa

  • བོད་ཡིག
  • English
  • Español
  • Nederlands
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kekacauan Lhasa

Setelah kekaisaran Qing berakhir, Tentara Baru Sichuan meninggalkan Lhasa pada tahun 1912.
Tanggal1911–1913
LokasiTibet
Hasil Tibet menegaskan kembali kemerdekaannya
Pihak terlibat
Tibet Dinasti Qing
Tokoh dan pemimpin
Dalai Lama ke-13
Tsarong Dazang Dramdul
Tsomonling Rinpoche ke-3
Xie Guoliang
Lianyu (联豫)
Zhong Ying (钟颖)

Kekacauan Xinhai Lhasa (Tibet: ཆུ་བྱི་དམག་འཁྲུག་; Wylie: chu byi dmag 'khrug; Hanzi: 辛亥拉萨动乱) mengacu pada pergolakan dalam tubuh militer Tiongkok di Lhasa dan wilayah Ü-Tsang di Tibet serta Pemberontakan Wuchang dan berbagai pemberontakan lainnya setelah runtuhnya Dinasti Qing. Hal ini mengakibatkan berakhirnya kekuasaan Qing di Tibet dan ditegaskannya kembali status kemerdekaan Tibet.

Latar Belakang

[sunting | sunting sumber]

Pemberontakan Wuchang terjadi pada 10 Oktober 1911, sekaligus menandai dimulainya Revolusi Xinhai. Kekacauan di daerah perbatasan Tiongkok mulai menyebar.[1]:58–59 Kaum revolusioner yang dipimpin oleh Sun Yat-sen bersikeras untuk "menyingkirkan Tartar" dan menolak Manchu guna menciptakan pemerintahan baru yang sepenuhnya didasarkan pada dominasi orang Han di Tiongkok Dalam.

Tibet menegaskan kembali status independen

[sunting | sunting sumber]

Pengaruh Pemberontakan Wuchang dengan cepat menyebar ke wilayah perbatasan. Tentara Qing di Tibet pada akhirnya saling bertempur satu sama lain, akibatnya pasukan Tiongkok jatuh dalam keadaan anarkis. Pada musim dingin tahun 1911, Raja Muda Sichuan Zhao Erfeng, dieksekusi oleh anak buahnya sendiri setelah pemberontakan dan situasinya menjadi semakin memburuk karena wilayah Xikang juga dilanda kekacauan.

Akibatnya, Dalai Lama ke-13 dapat mengusir amban dan militer Tiongkok dari Tibet, sementara Majelis Nasional Tibet menuntut warga Tiongkok lainnya "harus pergi dalam waktu tiga tahun".[2] Tentara Qing di Tibet tidak mampu melawan pasukan yang setia kepada Dalai Lama, sehingga mereka melarikan diri dan kembali ke pedalaman Tiongkok melalui India.[1]

Proklamasi Tibet pada 13 Februari 1913 dibacakan oleh Dalai Lama di Majelis Nasional, isinya antara lain memutuskan semua hubungan dengan Tiongkok, mengumumkan bahwa hubungan "pendeta dan pelindungnya" yang bersejarah antara Tibet dan Tiongkok secara resmi telah berakhir serta menegaskan kembali status Tibet sebagai negara merdeka.[2]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Melvyn C. Goldstein (18 June 1991). A History of Modern Tibet, 1913-1951: The Demise of the Lamaist State. University of California Press. ISBN 978-0-520-91176-5.
  2. ^ a b Tsering Shakya, "The Thirteenth Dalai Lama, Tubten Gyatso" Treasury of Lives, accessed May 11, 2021


Artikel bertopik Tiongkok ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
  • l
  • b
  • s
Topik Dinasti Qing
Sejarah
Awal
(1616–1683)
  • Penyatuan Jurchen
  • Jin Akhir
  • Tujuh Kebencian Besar
  • Invasi Jin Akhir ke Joseon
  • Invasi Qing ke Joseon
  • Penaklukan Ming oleh Qing
    • Pertempuran Shanhaiguan
  • Pembersihan Besar
  • Pemberontakan Tiga Vasal
Kejayaan Qing
(1683–1839)
  • Konflik perbatasan Tiongkok-Rusia
  • Peperangan Qing–Dzungar
  • Ekspedisi Tiongkok ke Tibet (1720)
  • Kontroversi upacara adat Tionghoa
  • Sepuluh Kampanye Militer Besar
  • Pemberontakan Miao (1735–1736)
  • Kerusuhan Lhasa 1750
  • Perang Tiongkok-Burma (1765–1769)
  • Pertempuran Ngọc Hồi-Đống Đa
  • Perang Tiongkok-Nepal
  • Pemberontakan Miao (1795–1806)
  • Pemberontakan Seroja Putih
Akhir
(1840–1912)
  • Perang Candu Pertama
  • Perang Tiongkok-Sikh
  • Pemberontakan Taiping
  • Pemberontakan Nian
  • Pemberontakan Serban Merah (1854–1856)
  • Pemberontakan Da Cheng
  • Perkumpulan Pedang Kecil
  • Pemberontakan Miao (1854–1873)
  • Perang Nepal-Tibet Ketiga
  • Pemberontakan Panthay
  • Perang Candu Kedua
  • Perang Klan Punti-Hakka
  • Akuisisi Amur
  • Gerakan Penguatan Diri
  • Restorasi Tongzhi
  • Pemberontakan Dungan (1862–1877)
  • Insiden Mudan (1871)
  • Pembantaian Tianjin
  • Peristiwa Margary
  • Invasi Jepang ke Taiwan (1874)
  • Bencana Kelaparan Tiongkok Utara
  • Penaklukan kembali Xinjiang oleh Qing
  • Perang Tiongkok-Prancis
  • Ekspedisi Sikkim
  • Insiden Jindandao
  • Perang Tiongkok-Jepang Pertama
  • Gerakan Gongche Shangshu
  • Pemberontakan Dungan (1895–1896)
  • Reformasi Seratus Hari
  • Pemberontakan Petinju
    • Lentera Merah
  • Aliansi Delapan Negara
  • Reformasi Akhir
  • Ekspedisi Britania Raya ke Tibet
  • Pemberontakan Batang
  • Pemilihan umum Majelis Sementara 1909
  • Ekspedisi Tiongkok ke Tibet (1910)
  • Gerakan Perlindungan Kereta Api
  • Revolusi Xinhai
    • Pemberontakan Wuchang
    • Kekacauan Xinhai Lhasa
    • Revolusi Mongolia 1911
    • Revolusi Xinhai di Xinjiang
  • Restorasi Manchu
Pangeran Qing

Pangeran Qing

Bendera Qing
Pemerintahan
  • Kaisar
    • Daftar
    • Silsilah
  • Amban
  • Gong Jin'ou
  • Dewan Konsultatif
  • Bendera Dinasti Qing
  • Dewan Agung
  • Kitab Hukum Qing Agung
  • Istana Klan Kekaisaran
  • Komisioner Kekaisaran
  • Departemen Rumah Tangga Kekaisaran
  • Lifan Yuan
  • Kementerian Pos dan Komunikasi
  • Komandan Infanteri Sembilan Gerbang
  • Gubernur provinsi
  • Komandan militer provinsi
  • Prinsip Konstitusi 1908
  • Pangkat kerajaan dan bangsawan Dinasti Qing
  • Raja Muda
    • Zhili
    • Shaan-Gan
    • Liangjiang
    • Huguang
    • Sichuan
    • Min-Zhe
    • Liangguang
    • Yun-Gui
    • Tiga Provinsi Timur Laut
  • Zongli Yamen
Militer
  • Militer Dinasti Qing
  • Tentara Beiyang
  • Tentara Chu
  • Delapan Panji
  • Tentara Jaya Selalu
  • Tentara Kamp Hijau
  • Tentara Huai
  • Hushenying
  • Brigade Pengawal Kekaisaran
  • Tentara Baru
  • Pasukan Lapangan Peking
  • Shuishiying
  • Korps Wuwei
  • Tentara Xiang
  • Angkatan Laut Qing
  • (Armada Beiyang
  • Armada Fujian
  • Armada Guangdong
  • Armada Nanyang)
Wilayah khusus
  • Dinasti Qing di Asia Dalam
  • Manchuria di bawah kekuasaan Qing
  • Mongolia di bawah kekuasaan Qing
    • Pembagian administratif
  • Tibet di bawah kekuasaan Qing
    • Pasu Emas
    • Daftar residen kekaisaran
  • Xinjiang di bawah kekuasaan Qing
    • Jenderal Ili
  • Taiwan di bawah kekuasaan Qing
    • Balai Pemerintahan Provinsi
Istana &
mausoleum
  • Sanggraloka Gunung Chengde
  • Kota Terlarang
  • Istana Mukden
  • Istana Musim Panas Lama
  • Istana Musim Panas
  • Makam Qing Timur
  • Mausoleum Fuling
  • Makam Kekaisaran Dinasti Ming dan Qing
  • Makam Qing Barat
Masyarakat &
budaya
  • Booi Aha
  • Sekolah Pemikiran Changzhou
  • Dibao
  • Empat Wang
  • Gujin Tushu Jicheng
  • Sejarah Ming
  • Islam pada masa Dinasti Qing
  • Kamus Kangxi
  • Kaozheng
  • Penyelidikan Sastra
  • Pesta Kekaisaran Manchu Han
  • Peiwen Yunfu
  • Kamus Pentaglot
  • Penutup kepala pejabat Qing
  • Puisi Qing
  • Quan Tangshi
  • Taucang
  • Penelitian mengenai Asal-Usul Manchu
  • Dekret Rahasia Kaisar Kangxi
  • Shamanisme dalam Dinasti Qing
  • Siku Quanshu
    • Zongmu Tiyao
Traktat
  • Traktat Kyakhta (1727)
  • Traktat Nerchinsk
  • Perjanjian tidak setara
    • Protokol Boxer
    • Traktat Burlingame
    • Konvensi Chefoo
    • Konvensi Antara Britania Raya dan Tiongkok Mengenai Tibet
    • Konvensi untuk Perluasan Wilayah Hong Kong
    • Konvensi Peking
    • Konvensi Tientsin
    • Traktat Li–Lobanov
    • Traktat Tiongkok-Portugal di Peking
    • Traktat Aigun
    • Traktat Bogue
    • Traktat Kanton
    • Traktat Kulja
    • Traktat Nanking
    • Traktat Sankt-Peterburg (1881)
    • Traktat Shimonoseki
    • Traktat Tarbagatai
    • Traktat Tientsin
    • Traktat Wanghia
    • Traktat Whampoa
Mata uang
Uang logam
  • Kangxi Tongbao
  • Qianlong Tongbao
Uang kertas
  • Da-Qing Baochao
  • Hubu Guanpiao
Topik lainnya
  • Aisin Gioro
  • Sentimen anti-Qing
  • Sistem Kanton
  • Chuang Guandong
  • Konsep Sejarah Qing
  • Perburuan kekaisaran Dinasti Qing
  • Suku Manchu
  • Nama-nama Dinasti Qing
  • Sejarah Qing Baru
  • Teori penaklukan Qing
  • Garis waktu pemberontakan anti-Qing akhir
  • Pelabuhan traktat
  • Embarau Dedalu
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kekacauan_Xinhai_Lhasa&oldid=19408382"
Kategori:
  • Tiongkok
  • Tibet
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Artikel mengandung aksara Han
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik Tiongkok
  • Semua artikel rintisan November 2021

Best Rank
More Recommended Articles