Pengepungan Malaka (1606)
| Pengepungan Malaka | |||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Bagian dari Perang Belanda-Portugal | |||||||
 André Furtado de Mendonça, komandan Portugal selama pengepungan | |||||||
| |||||||
| Pihak terlibat | |||||||
 Portugal |
 Republik Belanda Kesultanan Johor | ||||||
| Tokoh dan pemimpin | |||||||
|
André Furtado de Mendonça Martim Afonso de Castro |
Cornelis Matelief de Jonge Alauddin Riayat Shah III | ||||||
| Kekuatan | |||||||
|
145 tentara 20 kapal |
1500 tentara 11 kapal | ||||||
| Korban | |||||||
| Tidak diketahui | Tidak diketahui | ||||||
Pengepungan Malaka tahun 1606 merupakan pertempuran antara tentara Belanda yang dipimpin oleh Cornelis Matelief dan Imperium Portugal yang dipimpin oleh André Furtado de Mendonça.
Garnisun Portugal yang kecil berhasil bertahan dan menghentikan serangan langsung Belanda terhadap Malaka sebelum bantuan yang dipimpin oleh Martim Afonso de Castro tiba, sehingga Belanda harus mundur. Setelah mereka mundur, mereka dikalahkan lagi oleh Portugal dalam Pertempuran Tanjung Rachado.
Referensi
 | Artikel bertopik sejarah ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |