More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Effendi Edo - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Effendi Edo - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Effendi Edo

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Effendi Edo
Potret saat menjabat Wali Kota Cirebon (2025)
Wali Kota Cirebon ke-18
Petahana
Mulai menjabat
20 Februari 2025
PresidenPrabowo Subianto
GubernurDedi Mulyadi
WakilSiti Farida Rosmawati
Sebelum
Pendahulu
Eti Herawati
Agus Mulyadi (Pj.)
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir25 April 1965 (umur 60)
Cirebon, Jawa Barat, Indonesia
Partai politik  Golkar
HubunganAno Sutrisno (Kakak)
Erni Astuti (Kakak)
AlmamaterUniversitas Langlangbuana
PekerjaanPolitikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Effendi Edo (lahir 25 April 1965) adalah Wali Kota Cirebon yang terpilih pada Pemilihan umum Wali Kota Cirebon 2024 periode 2025–2030. Dia menjabat Wali kota berpasangan dengan Siti Farida Rosmawati.

Sebelumnya Edo adalah Pegawai Negeri di Departemen Perhubungan dan diangkat sebagai kepala Seksi Keselamatan dan Lalu Lintas di Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat pada 2006. Namun, demi kepentingan Kota Cirebon, dia rela melepaskan pencapaian tersebut.

Riwayat Singkat

[sunting | sunting sumber]

Sosok Effendi Edo adalah adik dari mantan Wali Kota Cirebon almarhum Ano Sutrisno, menjabat sebagai ketua Pengurus Daerah Kolektif (PDK) Kosgoro 1957 Kota Cirebon.[1]

Sebelum terjun di dunia politik, Effendi memiliki karier gemilang sebagai pegawai negeri sipil (PNS). Berbagai penghargaan Satyalancana Karya Satya X Tahun dari Presiden Soeharto pada 1994 sempat didapatkan Effendi Edo.

Kariernya di PNS dimulai dari tahun 1986 sebagai Pelaksana di Departemen Perhubungan Republik Indonesia (RI). Pada 1992, ia menjalani pendidikan informal di Mualim Pelayaran Intersuler Dirjen Perhubungan Laut. Kariernya terus melejit hingga akhirnya pada 2006 ia dipercaya menjadi Kepala Seksi Keselamatan dan Lalu Lintas Bidang Transportasi Darat Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat.[2] Demi kepentingan Kota Cirebon, Effendi Edo memilih untuk melepaskan pencapaian tersebut.[3]

Riwayat Pendidikan

[sunting | sunting sumber]
  • SDN Kebon Baru 5 Kota Cirebon (1972-1978)
  • SMP Negeri 2 Cirebon (1978-1981)
  • SMA Negeri 1 Cirebon (1981-1984)
  • S1 Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) LAN Bandung (2004-2008)
  • S2 Universitas Langlangbuana Bandung (2009-2011)[1]

Riwayat Organisasi

[sunting | sunting sumber]
  • Wakil Ketua PDK Kosgoro 1957 Provinsi Jawa Barat (2016-2021)
  • Ketua PDK Kosgoro 1957 Kota Cirebon (2018-2023)
  • Anggota Partai Golkar (2018-2025)
  • Ketua PDK Kosgoro 1957 Kota Cirebon (2023-2028)
  • Ketua DPD LPM Kota Cirebon (2023-2028)
  • Ketua DPD P3JI (Perkumpulan Perusahaan Perlengkapan Jalan Indonesia Provinsi Jawa Barat) (2023-2028)
  • Wakil Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kota Cirebon (2020-2025)[1]

Karier Politik

[sunting | sunting sumber]

Setelah berhenti dari karir di pemerintahan, Edo berkiprah di panggung politik sebagai kader Partai Golkar. Keterpilihannya sebagai Wali kota pun tak lepas dari campur tangan Golkar.

Pada tahun 2018 Effendi Edo juga pernah mencalonkan diri menjadi Wakil Wali kota Cirebon berpasangan dengan Bamunas Setiawan Budiman kader dari PDIP pada Pemilihan umum Wali Kota Cirebon 2018, namun kalah oleh calon petahana saat itu, Nasrudin Azis, wakil dari kakaknya pada Pemilihan umum Wali Kota Cirebon 2013. Azis saat itu berpasangan dengan Eti Herawati. Uniknya pada Pemilihan umum Wali Kota Cirebon 2024 Edo berhasil mengalahkan Eti Herawati yang saat itu adalah calon petahana yang berpasangan dengan Suhendrik.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Kota Cirebon
  • Daftar Wali Kota Cirebon

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c Khistian Tauqid, ed. (17 Januari 2025). "Profil Effendi Edo Wali Kota Terpilih Cirebon 2024: Bisa Ikuti Jejak sang Kakak, Segini Hartanya". Diakses tanggal 17 Januari 2025.
  2. ^ Mayang Ayu Lestari (7 Februari 2018). "Demi Kota Cirebon, Effendi Edo Lepaskan Kariernya di PNS". Diakses tanggal 17 Januari 2025.
  3. ^ Dika Pradana, ed. (8 Januari 2025). "Profil & Rekam Jejak Effendi Edo, Pemenang Pilkada Kota Cirebon 2024, Hartanya Rp 8,4 Miliar". Diakses tanggal 17 Januari 2025.
  • Profil Calon Wali Kota Cirebon Effendi Edo
Jabatan politik
Didahului oleh:
Eti Herawati
Wali kota Cirebon
2025–sekarang
Petahana
  • l
  • b
  • s
Wali Kota Cirebon
Pendudukan Belanda
  • Y.H. Johan (1920-1925)
  • Roelof A. S. Hotman (1925-1928)
  • Jan Marie van Gostrom Slede (1928-1933)
  • H.E.C. Kontic (1933-1938)
  • H.S.C. Hupen (1938-1942)
Pendudukan Jepang
  • Asikin Nataatmaja (1942-1943)
  • Moeniran Soerianegara (1943-1949)
Republik
Indonesia
  • Prinata Koesoema (1949-1950)
  • Moestafa Soerjadi (1950-1954)
  • Hardian Karta Atmaja (1954-1957)
  • Prawira Amijaya (1957-1959)
  • Moh. Safei (1959-1960)
  • R.S.A. Prabowo (1960-1965)
  • R. Sukardi (1965-1966)
  • Tatang Suwardi (1966-1974)
  • Aboeng Koesman (1974-1981)
  • Achmad Endang (1981-1983)
  • Kumaedhi Syafrudin (1988-1998)
  • Lasmana Suriaatmadja (1998-2003)
  • Subardi (2003-2013)
  • Ano Sutrisno (2013-2015)
  • Nasrudin Azis (2015-2023)
  • Eti Herawati (2023)
  • Effendi Edo (2025-sekarang)
Lambang Kota Cirebon
  • l
  • b
  • s
Kota Cirebon, Jawa Barat
  • Wali Kota: Effendi Edo
  • Wakil Wali Kota: Siti Farida Rosmawati
  • Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Kecamatan
  • Harjamukti
  • Kejaksan
  • Kesambi
  • Lemahwungkuk
  • Pekalipan
Lambang Kota Cirebon
Lihat juga: Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Cirebon
  • l
  • b
  • s
Kepala daerah petahana di Jawa Barat
Gubernur: Dedi Mulyadi
Bupati
  • Bandung: Dadang Supriatna
  • Bandung Barat: Ritchie Ismail
  • Bekasi: Ade Kuswara Kunang
  • Bogor: Rudy Susmanto
  • Ciamis: Herdiat Sunarya
  • Cianjur: Mohammad Wahyu Ferdian
  • Cirebon: Imron Rosyadi
  • Garut: Abdusy Syakur Amin
  • Indramayu: Lucky Hakim
  • Karawang: Aep Syaepuloh
  • Kuningan: Dian Rachmat Yanuar
  • Majalengka: Eman Suherman
  • Pangandaran: Citra Pitriyami
  • Purwakarta: Saepul Bahri Binzein
  • Subang: Reynaldi Putra
  • Sukabumi: Asep Japar
  • Sumedang: Dony Ahmad Munir
  • Tasikmalaya: Cecep Nurul Yakin
Wali Kota
  • Bandung: Muhammad Farhan
  • Banjar: Sudarsono
  • Bekasi: Tri Adhianto Tjahyono
  • Bogor: Dedie Abdu Rachim
  • Cimahi: Ngatiyana
  • Cirebon: Effendi Edo
  • Depok: Supian Suri
  • Sukabumi: Ayep Zaki
  • Tasikmalaya: Viman Alfarizi Ramadhan
Terakhir diperbarui: 4 Juni 2025
  • l
  • b
  • s
Wali kota di Indonesia berdasarkan provinsi
Aceh
  • Banda Aceh: Aminullah Usman
  • Langsa: Usman Abdullah
  • Lhokseumawe: Suaidi Yahya
  • Sabang: Nazaruddin
  • Subulussalam: Affan Alfian Bintang
Bali
  • Denpasar: I Gusti Ngurah Jaya Negara
Banten
  • Cilegon: Robinsar
  • Serang: Budi Rustandi
  • Tangerang: Sachrudin
  • Tangerang Selatan: Benyamin Davnie
Bengkulu
  • Bengkulu: Dedy Wahyudi
Gorontalo
  • Gorontalo: Adhan Dambea
Jakarta
  • Jakarta Barat: Yani Wahyu Purwoko
  • Jakarta Pusat: Dhany Sukma
  • Jakarta Selatan: Munjirin
  • Jakarta Timur: Muhammad Anwar
  • Jakarta Utara: Ali Maulana Hakim
Jambi
  • Jambi: Maulana
  • Sungai Penuh: Alfin
Jawa Barat
  • Bandung: Muhammad Farhan
  • Banjar: Sudarsono
  • Bekasi: Tri Adhianto Tjahyono
  • Bogor: Dedie Abdu Rachim
  • Cimahi: Ngatiyana
  • Cirebon: Effendi Edo
  • Depok: Supian Suri
  • Sukabumi: Ayep Zaki
  • Tasikmalaya: Viman Alfarizi Ramadhan
Jawa Tengah
  • Magelang: Muchamad Nur Aziz
  • Pekalongan: Achmad Afzan Arslan Djunaid
  • Salatiga: Robby Hernawan
  • Semarang: Agustina Wilujeng Pramestuti
  • Surakarta: Teguh Prakosa
  • Tegal: Dedy Yon Supriyono
Jawa Timur
  • Batu: Nurochman
  • Blitar: Syauqul Muhibbin
  • Kediri: Vinanda Prameswati
  • Madiun: Maidi
  • Malang: Wahyu Hidayat
  • Mojokerto: Ika Puspitasari
  • Pasuruan: Adi Wibowo
  • Probolinggo: Aminuddin
  • Surabaya: Eri Cahyadi
Kalimantan Barat
  • Pontianak: Edi Rusdi Kamtono
  • Singkawang: Tjhai Chui Mie
Kalimantan Selatan
  • Banjarbaru: Aditya Mufti Ariffin
  • Banjarmasin: Muhammad Yamin HR
Kalimantan Tengah
  • Palangka Raya: Fairid Naparin
Kalimantan Timur
  • Balikpapan: Rahmad Mas'ud
  • Bontang: Basri Rase
  • Samarinda: Andi Harun
Kalimantan Utara
  • Tarakan: Khairul
Bangka Belitung
  • Pangkalpinang: Unu Ibnudin (penjabat)
Kepulauan Riau
  • Batam: Amsakar Achmad
  • Tanjung Pinang: Lis Darmansyah
Lampung
  • Bandar Lampung: Eva Dwiana
  • Metro: Wahdi
Maluku
  • Ambon: Bodewin Melkias Wattimena
  • Tual: Adam Rahayaan
Maluku Utara
  • Ternate: Tauhid Soleman
  • Tidore Kepulauan: Ali Ibrahim
Nusa Tenggara Barat
  • Bima: Muhammad Lutfi
  • Mataram: Mohan Roliskana
Nusa Tenggara Timur
  • Kupang: Christian Widodo
Papua
  • Jayapura: Benhur Tommy Mano
Papua Barat
Papua Barat Daya
  • Sorong: Lamberthus Jitmau
Papua Pegunungan
Papua Selatan
Papua Tengah
Riau
  • Dumai: Paisal
  • Pekanbaru: Agung Nugroho
Sulawesi Barat
Sulawesi Selatan
  • Makassar: Munafri Arifuddin
  • Palopo: Firmanza DP (Pj.)
  • Parepare: Tasming Hamid
Sulawesi Tengah
  • Palu: Hadianto Rasyid
Sulawesi Tenggara
  • Baubau: Yusran Fahim
  • Kendari: Siska Karina Imran
Sulawesi Utara
  • Bitung: Maurits Mantiri
  • Kotamobagu: Asripan Nani
  • Manado: Andrei Angouw
  • Tomohon: Caroll Senduk
Sumatera Barat
  • Bukittinggi: Ramlan Nurmatias
  • Padang: Fadly Amran
  • Padang Panjang: Hendri Arnis
  • Pariaman: Yota Balad
  • Payakumbuh: Zulmaeta
  • Sawahlunto: Riyanda Putra
  • Solok: Ramadhani Kirana Putra
Sumatera Selatan
  • Lubuklinggau: Rachmat Hidayat
  • Pagar Alam: Ludi Oliansyah
  • Palembang: Ratu Dewa
  • Prabumulih: Arlan
Sumatera Utara
  • Binjai: Amir Hamzah
  • Gunungsitoli: Sowa'a Laoli
  • Medan: Rico Waas
  • Padangsidimpuan: Letnan Dalimunthe
  • Pematangsiantar: Wesly Silalahi
  • Sibolga: Ahmad Syukri Nazri Penarik
  • Tanjungbalai: Mahyaruddin Salim
  • Tebing Tinggi: Iman Irdian Saragih
DI Yogyakarta
  • Yogyakarta: Hasto Wardoyo
Terakhir diperbarui: 14 Mei 2025
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Effendi_Edo&oldid=27436807"
Kategori:
  • Orang hidup berusia 60
  • Kelahiran 1965
  • Pegawai negeri sipil Indonesia
  • Tokoh Jawa Barat
  • Tokoh dari Cirebon
  • Politikus Indonesia
  • Politikus Partai Golongan Karya
  • Wali Kota Cirebon
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Tanggal lahir tidak ada di Wikidata
  • Artikel biografi dengan tabel penghargaan
  • Semua orang hidup
  • Tanggal kelahiran 25 April
  • Artikel dengan templat lahirmati
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi Juni 2025

Best Rank
More Recommended Articles