More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Gempa bumi Pidie Jaya 2016 - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Gempa bumi Pidie Jaya 2016 - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Gempa bumi Pidie Jaya 2016

  • العربية
  • Català
  • Čeština
  • English
  • Español
  • 한국어
  • Nederlands
  • Polski
  • 中文
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Koordinat: 5°15′N 96°14′E / 5.25°N 96.24°E / 5.25; 96.24
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Gempa bumi Pidie Jaya 2016
Sebuah masjid yang rubuh di desa Kuta Pangwa, Trienggadeng
Gempa bumi Pidie Jaya 2016 di Sumatra
Gempa bumi Pidie Jaya 2016
Tampilkan peta Sumatra
Gempa bumi Pidie Jaya 2016 di Aceh
Gempa bumi Pidie Jaya 2016
Tampilkan peta Aceh
Waktu UTC2016-12-06 22:03:33
ISC609828738
USGS-ANSSComCat
Tanggal setempat7 Desember 2016 (2016-12-07)
Waktu setempat05:03:33 WIB
Lama10–15 detik
Magnitudo6.5 Mw[1]
Kedalaman15 km (9,3 mi)
Episentrum5°15′N 96°14′E / 5.25°N 96.24°E / 5.25; 96.24
SesarSesar Samalanga-Sipopok
Wilayah bencanaAceh, Indonesia
Intensitas maks.MMI VIII (Parah)
Tsunamitidak[1]
Gempa susulan100+[2]
Korban104 meninggal dunia[3]
857 luka-luka
45.000+ mengungsi[4][5]

Pada tanggal 7 Desember 2016, sebuah gempa bumi berkekuatan 6,5 Mw mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Indonesia, pada pukul 05.03.36 Waktu Indonesia Barat.[1] Pusat gempa berada di koordinat 5,25 LU dan 96,24 BT, tepatnya di darat pada jarak 18 kilometer tenggara Sigli, Pidie dan 2 kilometer utara Meureudu, Pidie Jaya pada kedalaman 15 km.[1] Pusat gempa yang berada di daratan menyebabkan gempa bumi ini tidak menimbulkan tsunami.[6] Gempa juga terasa di kabupaten tetangga seperti Pidie, Bireuen, hingga sampai ke Banda Aceh, Langsa, dan Pulau Simeulue.[7] Gempa ini merupakan peristiwa paling mematikan yang pernah melanda Aceh sejak Gempa bumi Sumatra 2005.

Menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, sedikitnya 104 orang meninggal dunia akibat gempa ini.[3] Sementara, Pelaksana Tugas Gubernur Aceh menyatakan keadaan tanggap darurat provinsi untuk penanganan pascagempa di tiga kabupaten, yaitu Pidie, Pidie Jaya, dan Bireuen.[8]

Gempa bumi

[sunting | sunting sumber]
Peta intensitas gempa bumi Pidie Jaya 2016 yang dilansir USGS.

Gempa terjadi pada pukul 5.03 WIB saat masyarakat setempat bersiap untuk melaksanakan salat Subuh.[9] Guncangan gempa yang terasa kuat di daerah Pidie Jaya membuat puluhan ribu warga panik dan menyelamatkan diri. Beberapa di antaranya bahkan segera lari ke tempat yang lebih tinggi karena takut akan terjadinya tsunami seperti yang terjadi pada tahun 2004 lalu.[10]

Guncangan gempa terasa di Kabupaten Pidie dan Kabupaten Pidie Jaya sekitar 10–15 detik. Guncangan gempa juga terasa hingga seantero Aceh.[11] Karena pusat gempa yang berada di daratan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyatakan gempa ini tidak memicu tsunami.[12]

Menurut Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Wisnu Widjaja, energi guncangan gempa ini setara dengan energi yang dilepaskan bom atom Hiroshima di Jepang pada tahun 1945.[13] Sementara, Kepala Badan Geologi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Ego Syahrial menyatakan bahwa wilayah Pidie Jaya dan sekitarnya masuk ke dalam zona merah yang rawan terjadi gempa.[14]

Dampak

[sunting | sunting sumber]

Beberapa jam setelah gempa, laporan kerusakan bangunan mulai tersebar, termasuk melalui media sosial. Laporan terdiri dari runtuhnya sebuah masjid di Samalanga, Bireuen; bangunan minimarket dan stasiun pengisian bahan bakar di Pidie Jaya yang roboh; serta terbelahnya badan jalan di daerah setempat. Wilayah Pidie Jaya dan Pidie juga sempat mengalami pemadaman listrik, telepon, dan sinyal komunikasi setelah gempa.[15][16] Hingga 9 Desember 2016, BNPB mencatat 11.730 rumah rusak akibat gempa.[17] Selain itu, tercatat 105 unit ruko roboh, 14 masjid rusak berat, satu rumah sakit rusak berat, dan satu unit sekolah roboh.[18]

Evakuasi korban gempa bumi dari reruntuhan bangunan toko di Keude Ulee Glee, Bandar Dua, Pidie Jaya

Lebih dari 100 kali gempa susulan terjadi pascagempa, dengan kekuatan terbesar mencapai 5.0 Mw pada 7 Desember 2016.[2] BMKG sendiri sempat meralat kekuatan gempa yang sebelumnya 6.4 Mw menjadi 6.5 Mw.[19]

Bupati Pidie Jaya Aiyub Abbas menyatakan bahwa sekitar 30% wilayah Pidie Jaya terdampak kerusakan gempa ini. Aiyub yang pada saat gempa berada di Istana Negara di Jakarta untuk melakukan kunjungan kerja segera kembali ke Pidie Jaya untuk melakukan pemantauan pascagempa.[20]

Korban

[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Meninggal[3]
Pidie Jaya 97
Pidie 5
Bireuen 2
Total 104

Sedikitnya 104 orang meninggal dunia akibat gempa ini. Data dari BNPB menunjukkan jumlah korban meninggal terbanyak berasal dari Kabupaten Pidie Jaya dengan 97 korban.[3] Selain itu, terdapat 139 orang luka berat, 718 orang luka ringan, serta 43.529 orang yang mengungsi.[3] Korban yang mengalami luka-luka dirawat di empat rumah sakit, dua di antaranya berada di Bireuen dan Sigli, Pidie.[21] Sementara, Tentara Nasional Indonesia mendirikan rumah sakit sementara di Pidie Jaya untuk mengoptimalkan penanganan korban luka.[22]

Tanggapan

[sunting | sunting sumber]

Presiden Joko Widodo yang saat terjadinya gempa sedang berada di Bali dalam sosialisasi pengampunan pajak mengutus Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki untuk memantau penanganan pascagempa.[23][24] Ia juga memerintahkan seluruh jajaran untuk membantu penanggulangan.[25][26] Dua hari kemudian, Jokowi beserta jajarannya terbang ke Aceh untuk memantau penanganan korban gempa.[27][28] Pada 15 Desember 2016, Jokowi kembali mengunjungi Pidie Jaya untuk melihat perkembangan penanganan korban gempa dalam perjalanan pulang ke tanah air dari kunjungan resmi di India dan Iran.[29]

Serangkaian pernyataan belasungkawa dinyatakan beragam tokoh, mulai dari pasangan calon pada pilkada DKI Jakarta 2017,[30][31] politikus seperti Ketua MPR Zulkifli Hasan[32] dan presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono,[33] seniman seperti Tompi[34] dan Raisa,[35] serta tokoh luar negeri seperti Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam beserta Perdana Menteri Lee Hsien Loong.[36] Negara tetangga Malaysia juga siap mengirimkan bantuan ke Pidie Jaya jika dibutuhkan.[37][38]

Galeri

[sunting | sunting sumber]
  • Reruntuhan Meunasah di Ulee Gle
    Reruntuhan Meunasah di Ulee Gle
  • Reruntuhan pertokoan di Meureudu, Pidie Jaya
    Reruntuhan pertokoan di Meureudu, Pidie Jaya
  • Masjid Pucok Krueng ketika gempa
    Masjid Pucok Krueng ketika gempa
  • Reruntuhan pertokoan di Ulee Gle
    Reruntuhan pertokoan di Ulee Gle
  • Masjid roboh di Kuta Pangwa
    Masjid roboh di Kuta Pangwa
  • Evakuasi korban gempa bumi di Ulee Gle
    Evakuasi korban gempa bumi di Ulee Gle
  • Kerusakan pada sebuah Masjid di Panteraja, Pidie Jaya
    Kerusakan pada sebuah Masjid di Panteraja, Pidie Jaya
  • Pembersihan bangunan masjid terdampak
    Pembersihan bangunan masjid terdampak
  • Reruntuhan bangunan pesantren di Pidie Jaya
    Reruntuhan bangunan pesantren di Pidie Jaya

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Gempa bumi Aceh 2013
  • Gempa bumi di Indonesia

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d "Gempabumi Kuat M=6.5 Guncang Pidie Jaya, Provinsi Aceh Dipicu Akibat Aktivitas Sesar Aktif". Diarsipkan dari asli tanggal 2023-06-24. Diakses tanggal 2016-12-07.
  2. ^ a b Fahmi, Yusron; Ayuningtyas, Rita; Sary, Hotnida Novita (ed.). "BMKG Catat 100-an Kali Gempa di Aceh pada 7 Desember". Liputan6.com. Liputan 6. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-09. Diakses tanggal 7 December 2016.
  3. ^ a b c d e "LAPORAN HARIAN POS KOMANDO UTAMA TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPABUMI ACEH dari Badan Penanggulangan Bencana Aceh (diperbarui 18 Desember 2016)" (PDF). Diarsipkan dari asli (PDF) tanggal 2016-12-20. Diakses tanggal 2016-12-19.
  4. ^ Masriadi. Wiwoho, Laksono Hari (ed.). "450 Korban Luka Gempa Aceh Ditampung di Dua Tenda RSUD Pidie". Kompas.com. Kompas. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-10. Diakses tanggal 7 December 2016.
  5. ^ "BNPB: Korban Tewas Gempa Aceh Jadi 99 Orang, 1 Orang Hilang". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-24. Diakses tanggal 8 December 2016.
  6. ^ "Gempa 6,4 SR Guncang Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami". Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-21. Diakses tanggal 2016-12-07.
  7. ^ "Pidie Jaya Gempa, Terasa Hingga Banda Aceh". Diarsipkan dari asli tanggal 2023-06-24. Diakses tanggal 2016-12-07.
  8. ^ "BNPB: 3 Kabupaten Tanggap Darurat Bencana Gempa Aceh". Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-20. Diakses tanggal 2016-12-08.
  9. ^ Bahagia, Iwan. Djumena, Erlangga (ed.). "Aceh Diguncang Gempa 6,4 SR". Kompas.com. Kompas. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-21. Diakses tanggal 7 December 2016.
  10. ^ "Gempa Cukup Kuat Guncang Aceh". Republika. Diarsipkan dari asli tanggal 2018-09-30. Diakses tanggal 7 December 2016.
  11. ^ "Gempa 6,4 SR Guncang Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-21. Diakses tanggal 7 December 2016.
  12. ^ "Meski Merusak Bangunan, Gempa Aceh Disebut Tak Berpotensi Tsunami". Nasional Kini. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-10. Diakses tanggal 7 December 2016.
  13. ^ "Gempa 6,5 SR di Aceh, BNPB: Energinya Setara Bom Hiroshima di Jepang". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-21. Diakses tanggal 7 December 2016.
  14. ^ "Kepala Badan Geologi: Pidie Jaya Masuk Zona Merah Rawan Gempa". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-24. Diakses tanggal 7 December 2016.
  15. ^ "Gempa Bumi 6,4 SR di Aceh, 14 Bangunan Roboh". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-21. Diakses tanggal 7 December 2016.
  16. ^ "Gempa 6,4 SR di Aceh, Begini Potret Kepanikan Warga dan Bangunan yang Rusak". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-22. Diakses tanggal 7 December 2016.
  17. ^ "Rilis Terbaru BNPB, 11 Ribu Rumah Rusak Akibat Gempa Aceh". Times Indonesia. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-20. Diakses tanggal 9 December 2016.
  18. ^ "BNPB: 505 Bangunan Roboh dan Rusak Berat Akibat Gempa Aceh". Diarsipkan dari asli tanggal 2022-11-25. Diakses tanggal 2016-12-09.
  19. ^ "BMKG: Kekuatan Gempa di Pidie Jaya Aceh 6,5 SR". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-21. Diakses tanggal 7 December 2016.
  20. ^ Hatta, Raden Trimutia; Muhammad, Djibril (ed.). "Bupati: 30 Persen Wilayah Pidie Jaya Terdampak Gempa Aceh". Liputan6.com. Liputan 6. Diarsipkan dari asli tanggal 2019-09-12. Diakses tanggal 7 December 2016.
  21. ^ "Gempa Aceh, 4 Rumah Sakit Pemerintah Ini Tangani Korban". Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-20. Diakses tanggal 2016-12-09.
  22. ^ "Satu Rumah Sakit Lapangan Sudah Berdiri di Pidie Jaya". Diarsipkan dari asli tanggal 2023-06-24. Diakses tanggal 2016-12-09.
  23. ^ "Presiden Jokowi Utus Teten Masduki Tinjau Gempa Aceh". CNN Indonesia. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 7 December 2016.
  24. ^ "Gempa 6,5 SR, Presiden Jokowi Perintahkan KSP Teten Masduki ke Aceh". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-05-29. Diakses tanggal 7 December 2016.
  25. ^ "Jokowi: Saya Perintahkan Seluruh Aparat Bergerak Tanggulangi Gempa Aceh". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 7 December 2016.
  26. ^ "Jokowi dan JK akan Gelar Rapat Terbatas Bahas Gempa Aceh". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-23. Diakses tanggal 7 December 2016.
  27. ^ "Jokowi Tak Ingin Pendidikan Pasca Gempa Aceh Terganggu". Diarsipkan dari asli tanggal 2017-08-20. Diakses tanggal 2016-12-09.
  28. ^ "Di Bireun, Jokowi Perintahkan Segera Bangun Kembali Gedung Sekolah Yang Roboh". Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-20. Diakses tanggal 2016-12-09.
  29. ^ "Dari Teheran, Presiden Jokowi kembali Kunjungi Aceh". AceHTrend. 2016-12-14. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-06-21. Diakses tanggal 2016-12-18.
  30. ^ "Minute of silence in Rumah Lembang". Diarsipkan dari asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 2016-12-09.
  31. ^ "Anies Ajak Semua Pihak Bantu Korban Gempa Pidie Jaya". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-23. Diakses tanggal 7 December 2016.
  32. ^ "Berduka Atas Gempa Aceh, Ketua MPR Minta Pemerintah Segera Kirim Bantuan". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-24. Diakses tanggal 7 December 2016.
  33. ^ "SBY Sampaikan Duka Cita Mendalam untuk Korban Gempa Aceh". Tribunnews.com. Tribun News. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-05-29. Diakses tanggal 7 December 2016.
  34. ^ "Tompi". Diarsipkan dari asli tanggal 2022-08-05. Diakses tanggal 2016-12-09.
  35. ^ Nurdin, Wahid. "Kesedihan Raisa dan Doa untuk Korban Gempa". Tribunnews.com. Tribun News. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 7 December 2016.
  36. ^ "President Tony Tan, PM Lee offer condolences over Aceh quake". Channel News Asia. Diarsipkan dari asli tanggal 2016-12-09. Diakses tanggal 8 December 2016.
  37. ^ "PM Malaysia siap kirim bantuan ke Aceh". Aceh Trend. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-05-28. Diakses tanggal 8 December 2016.
  38. ^ "PM Najib: Malaysia Siap Ulurkan Bantuan untuk Korban Gempa Aceh". detikcom. Detik. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-06-03. Diakses tanggal 8 December 2016.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • Video amatir pascagempa Diarsipkan 2016-12-20 di Wayback Machine. dalam situs detikcom.
  • l
  • b
  • s
← Gempa bumi pada tahun 2016 →
Januari
  • Manipur, India (6.7, 4 Jan)
  • Old Iliamna, Amerika Serikat (7.1, 24 Jan)
Februari
  • Kaohsiung, Taiwan (6.4, 5 Feb) †
  • Sumba Barat, Indonesia (6.6, 12 Feb)
  • Christchurch, Selandia Baru (5.7, 14 Feb)
Maret
  • Samudra Hindia, Indonesia (7.8, 2 Mar)
April
  • Badakhshan, Afganistan (6.6, 10 Apr)
  • Monywa, Myanmar (6.9, 13 Apr)
  • Kumamoto, Jepang (6.2, 14 Apr dan 7.0, 16 Apr) †
  • Ekuador (7.8, 17 Apr) †‡
Juni
  • Sumatera Barat, Indonesia (6.5, 2 Jun)
Agustus
  • Amatrice, Italia (6.2, 24 Agu) †
  • Chauk, Myanmar (6.8, 24 Agu)
September
  • Te Araroa, Selandia Baru (7.1, 2 Sep)
  • Oklahoma, Amerika Serikat (5.8, 3 Sep)
  • Bukoba, Tanzania (5.9, 10 Sep)
  • Gyeogju, Korea Selatan (5.4, 12 Sep)
Oktober
  • Visso, Italia (5.5 dan 6.1, 26 Okt)
  • Norcia, Italia (6.8, 30 Okt)
November
  • Kaikoura, Selandia Baru (7.8, 13 Nov)
  • Fukushima, Jepang (6.9, 22 Nov)
Desember
  • Pidie Jaya, Indonesia (6.5, 7 Des) †
  • Chiloé, Chili (7.6, 25 Desember)
  • † menandai gempa bumi yang mengakibatkan setidaknya 30 orang tewas
  • ‡ menandai gempa bumi paling mematikan pada tahun tersebut
  • Waktu untuk semua gempa bumi berada dalam UTC
  • l
  • b
  • s
Gempa bumi besar di Indonesia
Sebelum 1900
  • Laut Banda 1629
  • Ambon 1674
  • Jawa 1699
  • Sumatra 1797
  • Bali 1815
  • Sumatra 1833
  • Bogor 1834
  • Nias 1843
  • Laut Banda 1852
  • Sumatra 1861
  • Jawa 1867
  • Pulau Seram 1899
1900-1999
  • Sumatra 1907
  • Kerinci 1909
  • Sulawesi-Mindanao 1913
  • Bali 1917
  • Padang Panjang 1926
  • Sumatra Barat Daya 1931
  • Sumatra 1933
  • Sumatra 1935
  • Laut Banda 1938
  • Alahan Panjang 1943
  • Jawa Tengah 1943
  • Laut Seram 1965
  • Sulteng 1968
  • Sulawesi 1969
  • Irian Jaya 1976
  • Bali 1976
  • Sumba 1977
  • Yapen 1979
  • Bali 1979
  • Irian Jaya 1981
  • Flores 1982
  • Sumut 1984
  • Irian Jaya 1989
  • Kalabahi 1991
  • Flores 1992
  • Liwa 1994
  • Jatim 1994
  • Timor 1995
  • Kerinci 1995
  • Sulteng 1996
  • Biak 1996
  • Maluku Utara 1998
  • Selat Sunda 1999
2000-2009
  • Banggai 2000
  • Enggano 2000
  • Sumatra 2002
  • Alor 2004
  • Nabire 2004
  • Sumatra 2004
  • Laut Banda 2005
  • Nias–Simeulue 2005
  • Yogya 2006
  • Jabar 2006
  • Palu 2006
  • Sumbar 2007
  • Sumatra 2007
  • Jawa 2007
  • Bengkulu 2007
  • Sulawesi 2008
  • Simeulue 2008
  • Papua Barat 2009
  • Kepulauan Talaud 2009
  • Tasikmalaya 2009
  • Sumbar 2009
  • Laut Banda 2009
  • Paser 2009
2010-2019
  • Sumsel 2010
  • Sumut 2010
  • Papua 2010
  • Mentawai 2010
  • Aceh 2010
  • Singkil 2011
  • Cilacap 2011
  • Sumut 2011
  • Bali 2011
  • Sumatra 2012
  • Sulteng 2012
  • Aceh Januari 2013
  • Lombok 2013
  • Aceh 2013
  • Halmahera 2014
  • Kebumen 2014
  • Papua 2015
  • Sorong 2015
  • Mentawai 2016
  • Pidie Jaya 2016
  • Jawa 2017
  • Lebak 2018
  • Lombok Juli 2018
  • Lombok Agustus 2018
  • Sulawesi 2018
  • Laut Banda 2019
  • Banten 2019
2020-2029
  • Sulut 2021
  • Sulbar 2021
  • Jatim April 2021
  • Jatim Mei 2021
  • Karangasem 2021
  • Pasaman Barat 2022
  • Cianjur 2022
  • Maluku 2023
  • Laut Jawa 2024
  • Jawa Barat 2024
  • l
  • b
  • s
Bencana alam, kecelakaan, dan Kerusuhan, di Indonesia tahun 2016
Bencana alam
Gempa bumi
Gempa bumi Samudra Hindia · Gempa bumi Pidie Jaya · Gempa Bumi Kalimantan Selatan
Kabut Asap
Polusi asap Asia Tenggara
Kecelakaan
Pesawat terbang
  • Kecelakaan Lockheed C-130 TNI-AU
  • Kecelakaan PZL M28 Skytruck
  • Batik Air Penerbangan 7703
Kerusuhan
Konflik sosial
  • Serangan Jakarta
  • Kerusuhan Tanjungbalai
  • Aksi 4 November
◀ 2015 - 2017 ▶
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Gempa_bumi_Pidie_Jaya_2016&oldid=27279140"
Kategori:
  • Artikel gempa bumi yang menggunakan 'aftershock'
  • Gempa bumi tahun 2016
  • Gempa bumi di Indonesia tahun 2016
  • Bencana alam tahun 2016 di Indonesia
Kategori tersembunyi:
  • Pages using gadget WikiMiniAtlas
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • Koordinat di Wikidata
  • Templat webarchive tautan wayback

Best Rank
More Recommended Articles