More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Kehutanan analog - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kehutanan analog - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kehutanan analog

  • English
  • Français
  • Igbo
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kehutanan analog adalah sistem hutan yang terencana dan terkelola, yang diaplikasikan terutama di area tropis dan subtropis. Hutan ini didesain untuk meniru struktur, ekologi, dan fungsi dari vegetasi klimaks di area tersebut, dan juga untuk menyediakan keuntungan secara ekonomi.

Kehutanan analog mendesain input tidak hanya dari model tradisional, tetapi juga dari dinamika suksesi hutan alami. Ketika ekosistem didesain menjadi analog atau mirip dengan kondisi klimaks vegetasi setempat, efisiensi dan dinamika dari proses alami kehutanan bisa berulang. Meski hutan analog didesain untuk menyediakan keuntungan ekonomi, secara virtual keuntungan ekonomi tidak bisa didapatkan jika kondisi hutan masih belum menyamai kondisi vegetasi setempat, dikarenakan faktor lingkungan juga dihitung secara ekonomi. Hutan analog juga mampu menghidupi spesies eksotis.

Hutan tipe ini muncul di Sri Lanka sekitar tahun 1981 sebagai alternatif dari budi daya monokultur pinus dan eukaliptus,[1] dan telah tersebar hingga ke India, Vietnam, Filipina, Australia, Peru, Ekuador, Kolombia, Brasil, Costa Rica, Republik Dominika, Honduras, Meksiko, Kanada, Kenya, dan Zimbabwe.[butuh rujukan] International Analog Forestry Network (IAFN) saat ini berlokasi di Costa Rica.[2]

Kehutanan analog adalah sistem dari silvikultur yang mendesain, merencanakan, dan mengelola ekosistem yang didominasi oleh tumbuhan berkayu. Kehutanan analog selalu mempertimbangkan untuk memasukkan spesies yang bukan asli setempat dengan alasan tertentu seperti lingkungan atau spesies tersebut menyerupai spesies asli yang telah punah atau sulit didapat. Kehutanan analog memiliki potensi untuk menyediakan biomassa fotosintetik dalam jumlah besar.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • iconPortal Pertanian
  • Kebun hutan

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Scaccabarozzi, Guido (2014-03-27). "Analog Forestry : A way forward for sustainable change in the Amazon - Analog Forestry" (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-01-20.
  2. ^ "The IAFN - Analog Forestry" (dalam bahasa American English). 2024-05-10. Diakses tanggal 2025-01-20.

Bacaan lanjut

[sunting | sunting sumber]
  • Senanayake, R. 1987. Analog Forestry as a Conservation Tool, Tiger Paper, vol XIV no2 PP25–29 FAO, Bangkok
  • Senanayake, R. and John, J, Jack. 1998. Analog Forestry: An Introduction. Monash University Publications. Monash Univ.Clayton, Vic. Australia

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • Analog Forestry Research by MCC Bangladesh Diarsipkan 2012-03-15 di Wayback Machine.
  • International Analog Forestry Network
  • Both ENDS Analog Forestry Information Package Diarsipkan 2007-09-27 di Wayback Machine.
  • Mennonite Central Committee(MCC)Bangladesh Research on Analog Forestry Diarsipkan 2016-10-01 di Wayback Machine.
  • Forest Focus vzw Diarsipkan 2018-08-31 di Wayback Machine.
Ikon rintisan

Artikel bertopik kehutanan ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
  • l
  • b
  • s
Kehutanan
Tipe hutan
Bedasarkan status
  • Hutan negara
  • Hutan hak
  • Hutan adat
Bedasarkan fungsi
  • Hutan lindung
  • Hutan konservasi
    • Kawasan suaka alam
      • Cagar alam
      • Suaka margasatwa
    • Kawasan pelestarian alam
      • Taman nasional
      • Taman hutan raya
      • Taman wisata alam
    • Taman buru
  • Hutan produksi
    • Hutan produksi terbatas
    • Hutan produksi tetap
  • Kawasan hutan dengan tujuan khusus
  • Perhutanan kota
  • Cagar biosfer
Bedasarkan iklim
  • Hutan hujan tropis
  • Hutan musim
  • Hutan kerangas
  • Hutan gambut
  • Hutan rawa
  • Hutan payau
  • Hutan pantai
  • Sabana
Lain-lain
  • Ecoforestry
  • Kehutanan analog
  • Kehutanan berkelanjutan
  • Kehutanan energi
  • Kehutanan masyarakat
  • Kehutanan perkebunan
  • Hutan desa
  • Hutan alam
  • Hutan homogen
  • Hutan heterogen
  • Mycoforestry
  • Hutan rakyat
  • Wanatani
Ekologi dan
manajemen
  • Aforestasi
  • Alometri pohon
  • Arborikultur
  • Arsitektur pohon
  • Deforestasi
  • Degradasi
  • Dendrologi
  • Dendrokronologi
  • Ekologi api
  • Hutan
    • informatika
    • Inventarisasi
    • Manajemen hama
    • Patologi
    • Perlindungan
    • Restorasi
  • Hutan primer
  • Kayu bersertifikat
  • Manajemen berkelanjutan
  • Pemanfaatan hutan
  • Pembakaran terkendali
  • Penipisan ekologis
  • Pengukuran pohon
  • Permodelan pertumbuhan dan hasil
  • Reboisasi
  • (urban)
  • Silvikultur
  • Silvologi
Lingkungan
  • Daur ulang kayu
  • Deforestasi
  • Hujan asam
  • Fragmentasi hutan
  • Jasa ekologis
  • Kebakaran hutan
  • Kematian hutan
  • Peladangan
  • Ladang berpindah
  • Pembalakan liar
  • Pengurangan emisi dari deforestasi dan degradasi hutan
  • Sekuestrasi karbon
  • Tebang habis
  • Tebang pilih
  • Spesies invasif
Industri kayu
  • Anatomi kayu
  • Hasil hutan
  • Penebangan kayu
  • Terubusan
  • Manufaktur
    • Kayu gelondongan
    • Industri pulp dan kertas
    • Penggergajian kayu
  • Produk
    • Kayu lapis
    • Kayu serpih
    • Venir kayu
    • Papan partikel
    • Papan serat
    • Furnitur
    • Biochar
    • Biomassa
    • Arang
    • Hasil hutan non-kayu
    • Rayon
    • Resin
    • Karet
    • Kulit kayu penyamakan
  • Jalur rel hutan
  • Hutan tanaman
    • Budi daya pohon natal
    • Budi daya kenanga
    • Budi daya sengon
    • Hutan jati
    • Hutan pinus
    • Budi daya pohon-pohon keras
  • Kayu
Pekerjaan
  • Rimbawan
  • Arboris
  • Pemotong kayu
  • Pemasang choker
  • Ekologis
  • Pemadam kebakaran liar
  • Pembawa kayu
  • Pengukur kayu
  • Penebang kayu
  • Jagawana
  • Penyadap getah
Kebijakan and
organisasi
Organisasi kehutanan
  • FAO
  • ITTO
  • IUFRO
  • FSC
  • Perum Perhutani
  • Hutan Tanaman Industri
  • Kementrian
    • Direktorat Jenderal Kehutanan, Departemen Pertanian
    • Departemen Kehutanan
    • Departemen Kehutanan dan Perkebunan
    • Kementerian Kehutanan Indonesia
    • Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Kebijakan kehutanan
  • Undang-undang
    • Undang-undang Nomor 41 Tahun 1999
    • Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2004
  • Perhutanan sosial
  • Reformasi Agraria
  • Konflik Agraria
  • Izin pemanfaatan hutan
  • Kawasan hutan
Lain-lain
  • Sekolah menengah kejuruan
  • Universitas
Acara
  • Arbor Day
  • Big Tree Plant (UK)
  • Billion Tree Campaign
  • Great Green Wall (Africa)
  • International Day of Forests
  • International Year of Forests
  • Million Tree Initiative
  • Three-North Shelter Forest Program (China)
  • World Forestry Congress
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kehutanan_analog&oldid=26817235"
Kategori:
  • Hutan dan keberlanjutan
  • Pertanian berkelanjutan
  • Kehutanan di Sri Lanka
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • CS1 sumber berbahasa American English (en-us)
  • Artikel dengan pernyataan yang tidak disertai rujukan
  • Artikel dengan pernyataan yang tidak disertai rujukan Januari 2025
  • Templat webarchive tautan wayback
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan bertopik hutan
  • Semua artikel rintisan Januari 2025

Best Rank
More Recommended Articles