More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Mohamad Muraz - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Mohamad Muraz - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Mohamad Muraz

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Mohamad Muraz
Wali Kota Sukabumi ke-21
Masa jabatan
2013–2018
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Joko Widodo
GubernurAhmad Heryawan
WakilAchmad Fahmi
Sebelum
Pendahulu
Mokh. Muslikh Abdussyukur
Pengganti
Achmad Fahmi
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir6 Mei 1956 (umur 69)
Sukabumi, Jawa Barat
Partai politikPartai Demokrat (Indonesia)
Anak3
Almamater
  • STH Pasundan Sukabumi
  • Universitas Padjadjaran
Profesi
  • Birokrat
  • Politikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Mohamad Muraz (lahir 6 Mei 1956) adalah wali kota Sukabumi yang menjabat pada periode 2013-2018 Ketua DPC Partai Demokrat Kota Sukabumi dan juga Wakil Ketua APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia), dan Anggota DPR RI 2019–2024.[1][2][3]

Riwayat Hidup

[sunting | sunting sumber]

Ia merupakan birokrat tulen yang memulai kariernya dari golongan 1 sampai golongan paling tinggi di PNS dengan jabatan terakhir di PNS sebagai Sekretaris Daerah Kota Sukabumi kemudian menjadi Walikota Sukabumi.

Gebrakan di DPR-RI[4]

[sunting | sunting sumber]

Menurut UU, PPPK ini memiliki tugas dan fungsi yang sama dengan PNS, seperti Honorer Administrasi[5] yang menjalankan pelayanan publik di Dapodik dan mengkaper E-KTP menjalakan program-program strategis Nasional.

Walikota Sukabumi (2013-2018)

[sunting | sunting sumber]

Di tangan Mohamad Muraz Kota sukabumi meraih beberapa prestasi mulai dari juara LAKIP 5 kali berturut turut, Adipura dan juga tiga kali berturut-turut mendapatkan Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI pada Tahun 2015, 2016 dan 2017. Dan sekarang, Ia sedang giat mendorong Pembangunan Jalan Tol Bogor Ciawi Sukabumi (BOCIMI) salah satunya dengan mengadakan "Sukabumi Summit 2016".

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]
  • SD MARDIYUANA Kota Sukabumi. Tahun: - 1968
  • SMP MARDI YUANA Kota Sukabumi. Tahun: - 1971
  • SMA MARDI YUANA Kota Sukabumi. Tahun: - 1974
  • S1 Hukum Tata Negara, STH Pasundan Sukabumi. Tahun: - 1986
  • S2 Managemen Keuangan, Universitas Padjadjaran Bandung . Tahun: 1999

Riwayat pekerjaan

[sunting | sunting sumber]
  • Wali Kota Sukabumi. Tahun: 2013 - 2018
  • Sekertaris Daerah Kota Sukabumi. Tahun: 2003 - 2012
  • Asisten 2 Administrasi. Tahun: 2001 -
  • Asisten 3 Administrasi. Tahun: 2000 -
  • Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Sukabumi . Tahun: 1996 -
  • Kabag Keuangan Setda Kota Sukabumi . Tahun: 1991 -
  • Kabag Hukum Dan Ortala Setda Kota Sukabumi. Tahun: 1989 -
  • Wakil Direktur PD Bank Pasar . Tahun: 1987 -
  • Kasubag Persidangan Sekertariat Dprd Kota Sukabumi. Tahun: 1984 -
  • Kasubag Keuangan Sekertariat Dprd Kota Sukabumi. Tahun: 1980 -
  • Staf Sekertariat DPRD Sukabumi. Tahun: 1975 -

Organisasi

[sunting | sunting sumber]
  • DKM Mesjid Agung Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Dkm. Tahun: 2015 - 2019
  • Penggerak Penghapal Al-Qu'ran Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Umum. Tahun: 2008 - 2012
  • Badan Amil Zakat (BAZ) , Sebagai: Wakil Ketua Dewan Pertimbangan. Tahun: 2003 - 2013
  • KORPRI Pc Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Umum. Tahun: 2003 - 2012
  • Lptq Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Umum Lptq Kota Sukabumi. Tahun: 2003 - 2012
  • DKM Mesjid Pemda Al-Ikhlas Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Dkm. Tahun: 2003 - 2012
  • FKPPI Kota Sukabumi, Sebagai: Anggota Dewan Penasehat. Tahun: 2003 - 2013
  • Badan Amil Zakat Baz, Sebagai: Wakil Ketua Dewan Pertimbangan. Tahun: 2003 - 2013
  • KORPRI Pc Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Umum. Tahun: 2003 - 2012
  • KBPPP Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Dewan Penasehat. Tahun: 2000 - 2012
  • Ptmsi Kota Sukabumi, Sebagai: Ketua Dewan Pembina. Tahun: 1998 - 2013[6]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Indonesia, PT Entitas System. "Wow! Hak Pilih PNS dalam Pemilu Diusulkan Dicabut". TEROPONGSENAYAN.com-Mata dan Hati Indonesia (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari asli tanggal 2021-04-10. Diakses tanggal 2021-04-10.
  2. ^ Mukaromah, Vina Fadhrotul (2020-01-21). Ratriani, Virdita Rizki (ed.). "Pemerintah dan DPR Sepakat Akan Hapus Tenaga Honorer, Seperti Apa Detailnya?". Kompas.com. Diakses tanggal 2021-04-10.
  3. ^ "Anggota DPR RI ini Usulkan Hak Pilih PNS dalam Pemilu Dicabut". Situs Politik, Hukum, dan Keamanan. 2020-07-03. Diarsipkan dari asli tanggal 2021-04-10. Diakses tanggal 2021-04-10.
  4. ^ BERITA TERBARU ❗ HONORER DIANGKAT MENJADI ASN BISA MELALUI REVISI UU ASN KOMISI II DPR RI, diakses tanggal 2021-04-10
  5. ^ https://jdihn.go.id/files/872/PERBUP_NO_07_TH_2018-710.pdf
  6. ^ RI, Setjen DPR. "Anggota DPR RI - Dewan Perwakilan Rakyat". www.dpr.go.id. Diakses tanggal 2021-04-10.
Jabatan pemerintahan
Didahului oleh:
Mokh. Muslikh Abdussyukur
Wali Kota Sukabumi
2013–2018
Diteruskan oleh:
Achmad Fahmi
  • l
  • b
  • s
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Jawa Barat, 2019–2024
Jawa Barat I
  • Sodik Mudjahid (Gerindra)
  • Nico Siahaan (PDI-P)
  • Nurul Arifin (Golkar)
  • Muhammad Farhan (NasDem)
  • Ledia Hanifa Amalia (PKS)
  • Teddy Setiadi (PKS)
  • Agung Budi Santoso (Demokrat)
Lambang Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia
Jawa Barat II
  • Cucun Ahmad Syamsurijal (PKB)
  • Rachel Maryam (Gerindra)
  • Iis Rosita Dewi (Gerindra)
  • Yadi Srimulyadi (PDI-P)
  • Anang Susanto (Golkar)
  • Ace Hasan Syadzily (Golkar)
  • Rian Firmansyah (NasDem)
  • Diah Nurwitasari (PKS, menggantikan Adang Sudrajat)
  • Ahmad Najib Qodratullah (PAN)
  • Dede Yusuf (Demokrat)
Jawa Barat III
  • Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz (PKB)
  • Irwan Ardi Hasman (Gerindra, menggantikan Ahmad Riza Patria)
  • Endang Setyawati Thohari (Gerindra)
  • Diah Pitaloka (PDI-P)
  • Budhy Setiawan (Golkar)
  • Tjetjep Muchtar Soleh (NasDem)
  • Ecky Awal Mucharam (PKS)
  • Eddy Soeparno (PAN)
  • Syarief Hasan (Demokrat)
Jawa Barat IV
  • Heri Gunawan (Gerindra)
  • Ribka Tjiptaning (PDI-P)
  • Dewi Asmara (Golkar)
  • Slamet (PKS)
  • Desy Ratnasari (PAN)
  • Mohamad Muraz (Demokrat)
Jawa Barat V
  • Tommy Kurniawan (PKB)
  • Fadli Zon (Gerindra)
  • Mulyadi (Gerindra)
  • Adian Yunus Yusak Napitupulu (PDI-P)
  • Ravindra Airlangga (Golkar, menggantikan Ichsan Firdaus)
  • Fahmi Alaydroes (PKS)
  • Elly Rachmat Yasin (PPP)
  • Primus Yustisio (PAN)
  • Anton Sukartono Suratto (Demokrat)
Jawa Barat VI
  • Nuroji (Gerindra)
  • Sukur H. Nababan (PDI-P)
  • Wenny Haryanto (Golkar)
  • Mahfudz Abdurrahman (PKS)
  • Nur Azizah Tamhid (PKS)
  • Intan Fauzi (PAN)
Jawa Barat VII
  • Syaiful Huda (PKB)
  • Obon Tabroni (Gerindra)
  • Putih Sari (Gerindra)
  • Rieke Diah Pitaloka (PDI-P)
  • Dadang S. Muchtar (Golkar, menggantikan Dedi Mulyadi)
  • Puteri Anetta Komarudin (Golkar)
  • Saan Mustopa (NasDem)
  • Ahmad Syaikhu (PKS)
  • Daeng Muhammad (PAN)
  • Vera Febyanthy (Demokrat)
Jawa Barat VIII
  • Dedi Wahidi (PKB)
  • Kardaya Warnika (Gerindra)
  • Ono Surono (PDI-P)
  • Selly Andriany Gantina (PDI-P)
  • Bambang Hermanto (Golkar, menggantikan Daniel Mutaqien Syafiuddin)
  • Dave Akbarshah Fikarno (Golkar)
  • Satori (NasDem)
  • Netty Prasetiyani (PKS)
  • Herman Khaeron (Demokrat)
Jawa Barat IX
  • Maman Imanul Haq (PKB)
  • Jefry Romdonny (Gerindra)
  • Tubagus Hasanuddin (PDI-P)
  • Sutrisno (PDI-P)
  • Itje Siti Dewi Kuraesin (Golkar)
  • Nurhasan Zaidi (PKS)
  • Farah Puteri Nahlia (PAN)
  • Linda Megawati (Demokrat)
Jawa Barat X
  • Yanuar Prihatin (PKB)
  • Ardhya Pratiwi Setiowati (Gerindra)
  • Muhamad Nurdin (PDI-P)
  • Agun Gunandjar Sudarsa (Golkar)
  • Surahman Hidayat (PKS)
  • Asep Ahmad Maoshul Affandy (PPP)
  • Didi Irawadi Syamsuddin (Demokrat)
Jawa Barat XI
  • Acep Adang Ruhiat (PKB)
  • Muhammad Husein Fadlulloh (Gerindra)
  • Subarna (Gerindra)
  • Raden Wulansari (Gerindra)
  • Dony Maryadi Oekon (PDI-P)
  • Ferdiansyah (Golkar)
  • Toriq Hidayat (PKS)
  • Nurhayati Effendi Monoarfa (PPP)
  • Haerudin Amin (PAN)
  • Siti Mufattahah (Demokrat)
Lihat pula: Daftar anggota DPR RI 2019–2024
Ikon rintisan

Artikel bertopik biografi politikus Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mohamad_Muraz&oldid=27453082"
Kategori:
  • Orang hidup berusia 69
  • Kelahiran 1956
  • Pegawai negeri sipil Indonesia
  • Alumni Universitas Padjadjaran
  • Tokoh Jawa Barat
  • Tokoh dari Sukabumi
  • Politikus Indonesia
  • Politikus Partai Demokrat
  • Anggota DPR RI 2019–2024
  • Wali Kota Sukabumi
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter tidak didukung
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • Artikel biografi dengan tabel penghargaan
  • Semua orang hidup
  • Tanggal kelahiran 6 Mei
  • Artikel dengan templat lahirmati
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi Juni 2025
  • Semua artikel rintisan
  • Rintisan biografi politikus Indonesia
  • Semua artikel rintisan Juni 2025
  • Semua tokoh Indonesia
  • Semua rintisan biografi
  • Rintisan biografi Indonesia Juni 2025

Best Rank
More Recommended Articles