More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Jembatan Ir. Soekarno (Manado) - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jembatan Ir. Soekarno (Manado) - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Jembatan Ir. Soekarno (Manado)

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jembatan Ir. Soekarno Manado
Moda transportasiKendaraan bermotor
MelintasiTeluk Manado
LokalKota Manado, Sulawesi Utara
Ujung awalPinaesaan, Wenang, Manado
Ujung akhirSindulang Satu, Tuminting, Manado
PengelolaPemerintah Provinsi Sulawesi Utara
Karakteristik
DesainJembatan kabel pancang
Panjang total1.127 meter (3.698 ft)[1]
Lebar17 meter (56 ft)[2]
Bentang terpanjang240 meter (787 ft)
Jumlah rancangan4 lajur
Sejarah
Dibangun olehHutama Karya
Mulai dibangun2003[3]
Biaya konstruksiRp300,28 miliar[4]
Dibuka26 Mei 2015
Diresmikan28 Mei 2015 (2015-05-28)

Jembatan Ir. Soekarno adalah sebuah jembatan kabel pancang di Kota Manado, Sulawesi Utara yang melintasi perairan Teluk Manado dan muara Sungai Tondano dan menghubungkan Pinaesaan, Wenang, Manado dengan Sindulang Satu, Tuminting, Manado. Jembatan ini dibangun oleh Hutama Karya, diresmikan pada tanggal 28 Mei 2015.

Lokasi

[sunting | sunting sumber]

Jembatan Soekarno ini terletak di pesisir pantai Manado, menghubungkan kawasan bisnis dan komersial Boulevard I Manado di Kelurahan Pinaesaan, Kecamatan Wenang dengan kawasan Boulevard II Manado di Kelurahan Sindulang Satu, Kecamatan Tuminting, Manado.[5]

Jembatan ini melintasi perairan Teluk Manado dan muara Sungai Tondano dan melintas diatas Pelabuhan Manado dan Pasar Bersehati Manado.[6]

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Jembatan Soekarno mulai dibangun pada tahun 2003 oleh pemerintah pusat dengan menunjuk Hutama Karya sebagai kontraktor utamanya. Pembangunan jembatan ini sempat terbengkalai selama 12 tahun akibat kendala teknis tanah sekitar yang memerlukan penanganan khusus.[7]

Atas permintaan Presiden Joko Widodo sebelum jembatan diresmikan sudah dapat digunakan oleh masyarakat umum, sehingga pada tanggal 26 Mei 2015 Jembatan ini sudah dibuka untuk umum sebelum diresmikan pada tanggal 28 Mei 2015 oleh Ketua DPR RI Puan Maharani bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.[8]

Desain teknis

[sunting | sunting sumber]

Jembatan Soekarno memiliki total panjang 1127 meter dengan lebar 17 meter dan bentang utamanya memiliki panjang 240 meter. Jembatan ini ditopang menara kabel stayed sebanyak 44 buah yang dibuat oleh perusahaan Perancis.[9]

Lebar ruas jalan per jalur adalah 6 meter dilengkapi jembatan balance cantilever diatas aliran Sungai Tondano sepanjang 120 meter dan jalan pendekat selatan sepanjang 253 meter dan jalan pendekat utara sepanjang 244 meter.

Pariwisata

[sunting | sunting sumber]

Jembatan Soekarno menjadi ikon landmark baru kota Manado, banyak warga dan wisatawan yang berhenti diatas jembatan untuk berfoto-foto karena pemandangan dari atas Jembatan yang cukup indah, dimana deretan Pulau Manado Tua, Bunaken, Gunung Klabat, Gunung Soputan hingga panorama kota Manado terlihat dengan jelas.[10]

Lihat juga

[sunting | sunting sumber]
  • Pelabuhan Manado
  • Sungai Tondano
  • Teluk Manado

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Aditiasari, Dana (27 April 2016). "Punya panjang 1127 meter jembatan Soekarno jadi ikon baru manado". finance.detik.com.
  2. ^ Aditiasari, Dana (27 April 2016). "Punya panjang 1127 meter jembatan Soekarno jadi ikon baru manado". finance.detik.com.
  3. ^ Aditiasari, Dana (27 April 2016). "Punya panjang 1127 meter jembatan Soekarno jadi ikon baru manado". finance.detik.com.
  4. ^ Aditiasari, Dana (27 April 2016). "Punya panjang 1127 meter jembatan Soekarno jadi ikon baru manado". finance.detik.com.
  5. ^ "Jembatan I.R. Soekarno". tripadvisor.co.id.
  6. ^ Aji, Ibrahim (11 Januari 2024). "Pesona jembatan Soekarno tempat terbaik berswafoto dikala senja". rri.co.id.
  7. ^ "Jembatan Soekarno Manado salah satu tempat nongkrong di Manado". wonderfulmanado.org.
  8. ^ Simanjuntak, Pulo Lasman (17 September 2015). "Jembatan Soekarno Manado Mulai Dioperasikan Menuju Kawasan Taman Laut Bunaken". emaritim.com.
  9. ^ -, Humas (31 Oktober 2014). "Jembatan Soekarno Manado beroperasi awal 2015". setkab.go.id.
  10. ^ Aji, Ibrahim (11 Januari 2024). "Pesona jembatan Soekarno tempat terbaik berswafoto dikala senja". rri.co.id.
  • l
  • b
  • s
Jembatan di Indonesia
Jembatan pejalan kaki
  • Akar
  • Duwet
  • Cinta
  • Danawarih
  • Gentala Arasy
  • JPO Pinisi Karet Sudirman
  • Limpapeh
  • Repo-Repo
Jembatan jalan raya
  • Achmad Amins
  • Aek Tano Ponggol
  • Aji Tulur Jejangkat
  • Ampera
  • Bantar
  • Barito
  • Batanghari
  • Batanghari II
  • Berbak
  • Beatrix
  • Brantas
  • Brawijaya
  • Dewi
  • Dondang
  • Gerendong
  • Gladak Perak
  • Gohong
  • Hasan Basri
  • Ir. Soekarno (Seruyan)
  • Jalan Layang Non-Tol Antasari
  • Jalan Layang Nontol Tanah Abang–Kampung Melayu
  • Jumrah
  • Jurug
  • Kahayan
  • Kalahien
  • Kapuas
  • Katingan
  • Kelok 9
  • Kembar Lunang
  • Kota Intan
  • Kretek 2
  • Kuning (Kamojang)
  • Kutai Kartanegara
  • Kutai Lama
  • Kyai Mangku Negeri
  • Lengkong
  • Linggamas
  • Mahakam
  • Mahakam Ulu
  • Mahkota IV
  • Martadipura
  • Merdeka
  • Muara Sabak
  • Musi II
  • Musi IV
  • Musi VI
  • Pandansimo
  • Pasir Ringgit
  • Pasupati
  • Pawan
  • Pawan II
  • Pawan III
  • Pedamaran
  • Pulai
  • Pulau Petak
  • Pulau Telo
  • Rajamandala
  • Rantau Berangin
  • Ratapan Ibu
  • Rumbai Jaya
  • Rumpiang
  • Sei Alalak
  • Sei Kayan
  • Sei Nibung
  • Sei Segah
  • Sei Wampu (Stabat)
  • Sembayat
  • Siak I
  • Siak II
  • Siak III
  • Siak IV
  • Siak V
  • Sitti Nurbaya
  • Sosrodilogo
  • Sungai Dareh
  • Sungai Wain
  • Tayan
  • Teluk Jambe
  • Tengku Agung Sultanah Latifah
  • Timpah
  • Tukad Bangkung
  • Tumbang Nusa
  • Tumbang Samba
Jembatan jalan tol
  • Batanghari III
  • Cipada
  • Jalan Layang Sheikh Mohammed bin Zayed
  • Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono
  • Kali Kuto
  • Musi V
  • Ogan
  • Sei Wampu (Tol Binjai-Langsa)
  • Siak VI
Jembatan laut
  • Barelang
  • Baruyungan
  • Dirgahayu IKN
  • EMAS
  • Ir. Soekarno (Manado)
  • Kuning (Bali)
  • Linggi
  • Palu IV
  • Pulau Balang
  • Merah Putih
  • Sangkulirang
  • Suramadu
  • Suroboyo
  • Tataban
  • Teluk Kendari
  • Tol Bali Mandara
  • Tol Semarang-Demak (Seksi I)
  • Youtefa
Jembatan kereta api
  • Cibisoro
  • Cikacepit
  • Cikubang
  • Cikabuyutan
  • Cimeta
  • Cirahong
  • Cirengge
  • Cisomang
  • Citiis
  • KCJB Padalarang
  • Kewek
  • Layang Jakarta Kota-Manggarai
  • Layang Medan
  • Layang Simpang Joglo
  • Mbeling
  • Padang Panjang
  • Irene-Brug
  • Leuwi Jurig
  • Rancagoong
  • Renville
  • Sadu
  • Sakalibel
  • Sasaksaat
  • Sei Wampu (Kereta)
  • Serayu (Maos)
  • Serayu (Rawalo)
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jembatan_Ir._Soekarno_(Manado)&oldid=26744242"
Kategori:
  • Galat CS1: nama berupa angka
  • Jembatan di Sulawesi Utara
  • Kota Manado
  • Jembatan lintas laut di Indonesia
  • Jembatan kabel pancang di Indonesia
  • Jembatan jalan raya di Indonesia
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension

Best Rank
More Recommended Articles