More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Jembatan Kalahien - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jembatan Kalahien - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Jembatan Kalahien

Tambah pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jembatan Kalahien

Jembatan Kalahien adalah sebuah jembatan yang melintasi Sungai Barito, Kabupaten Barito Selatan, provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Jembatan yang berlokasi di desa Kalahien, kecamatan Dusun Selatan ini memiliki panjang 620 meter dengan lebar 9 meter dan merupakan jembatan terpanjang kedua di Kalimantan Tengah setelah Jembatan Kahayan.

Jembatan Kalahien juga menjadi penghubung arus lalu lintas di tiga kabupaten, yakni Murung Raya, Barito Utara, dan Barito Timur dengan Kota Palangka Raya.[1] Jembatan Kalahien dibangun melalui program tahun jamak yang secara intensif dibangun tahun 2007 hingga 2010 dengan menelan dana Rp189 miliar.

Sebelum dibangun jembatan, warga Barito Selatan yang ingin ke Palangka Raya harus memutar melalui Kalimantan Selatan dengan menempuh sekitar 11-12 jam perjalanan darat. Jika tidak ingin memutar ke Banjarmasin, perjalanan menuju Palangka Raya bisa tetap menggunakan Jalan Raya Buntok-Palangka Raya sepanjang 199 km, tetapi untuk menyeberang Sungai Barito harus menggunakan kapal feri. Setelah jembatan ini selesai dibangun, waktu tempuh dari Palangka Raya ke Buntok menjadi tiga kali lebih cepat, yakni sekitar empat jam dibanding ketika memutar melalui Kalimantan Selatan.[1]

Jembatan Kalahien diresmikan oleh Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang pada tanggal 25 November 2010.[2][3][4]

Ditabrak

[sunting | sunting sumber]

Pada tanggal 5 Februari 2012 pukul 02.30 waktu setempat, jembatan tersebut ditabrak oleh kapal tongkang pengangkut batu bara dan menimpa tiang jembatan.[5] Akibatnya, sambungan plat besi jembatan bergeser 5–8 cm. Namun, Dinas PU Kalteng mengatakan jembatan masih bisa dilewati serta konstruksi jembatan aman dan tak perlu dikhawatirkan.[6]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Tabloid "Bertindak Untuk Rakyat" - Jembatan Kalahien Membuka Keterisoliran Warga Kalteng. Edisi 166, 5-11 Maret 2012
  2. ^ Media Indonesia - Jembatan Kalahien Akan Diresmikan Hari Ini
  3. ^ Borneo News - Jembatan Kalahien Diresmikan
  4. ^ MetroTV - Jembatan Kalahien Diresmikan[pranala nonaktif permanen]
  5. ^ "Harian Tabengan - Jembatan Kalahien Terancam ambruk". Diarsipkan dari asli tanggal 2012-11-30. Diakses tanggal 2012-04-07.
  6. ^ MetroTV - Jembatan Kalahien Aman[pranala nonaktif permanen]. Diakses pada 7 April 2012
  • l
  • b
  • s
Jembatan di Indonesia
Jembatan pejalan kaki
  • Akar
  • Duwet
  • Cinta
  • Danawarih
  • Gentala Arasy
  • JPO Pinisi Karet Sudirman
  • Limpapeh
  • Repo-Repo
Jembatan jalan raya
  • Achmad Amins
  • Aek Tano Ponggol
  • Aji Tulur Jejangkat
  • Ampera
  • Bantar
  • Barito
  • Batanghari
  • Batanghari II
  • Berbak
  • Beatrix
  • Brantas
  • Brawijaya
  • Dewi
  • Dondang
  • Gerendong
  • Gladak Perak
  • Gohong
  • Hasan Basri
  • Ir. Soekarno (Seruyan)
  • Jalan Layang Non-Tol Antasari
  • Jalan Layang Nontol Tanah Abang–Kampung Melayu
  • Jumrah
  • Jurug
  • Kahayan
  • Kalahien
  • Kapuas
  • Katingan
  • Kelok 9
  • Kembar Lunang
  • Kota Intan
  • Kretek 2
  • Kuning (Kamojang)
  • Kutai Kartanegara
  • Kutai Lama
  • Kyai Mangku Negeri
  • Lengkong
  • Linggamas
  • Mahakam
  • Mahakam Ulu
  • Mahkota IV
  • Martadipura
  • Merdeka
  • Muara Sabak
  • Musi II
  • Musi IV
  • Musi VI
  • Pandansimo
  • Pasir Ringgit
  • Pasupati
  • Pawan
  • Pawan II
  • Pawan III
  • Pedamaran
  • Pulai
  • Pulau Petak
  • Pulau Telo
  • Rajamandala
  • Rantau Berangin
  • Ratapan Ibu
  • Rumbai Jaya
  • Rumpiang
  • Sei Alalak
  • Sei Kayan
  • Sei Nibung
  • Sei Segah
  • Sei Wampu (Stabat)
  • Sembayat
  • Siak I
  • Siak II
  • Siak III
  • Siak IV
  • Siak V
  • Sitti Nurbaya
  • Sosrodilogo
  • Sungai Dareh
  • Sungai Wain
  • Tayan
  • Teluk Jambe
  • Tengku Agung Sultanah Latifah
  • Timpah
  • Tukad Bangkung
  • Tumbang Nusa
  • Tumbang Samba
Jembatan jalan tol
  • Batanghari III
  • Cipada
  • Jalan Layang Sheikh Mohammed bin Zayed
  • Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono
  • Kali Kuto
  • Musi V
  • Ogan
  • Sei Wampu (Tol Binjai-Langsa)
  • Siak VI
Jembatan laut
  • Barelang
  • Baruyungan
  • Dirgahayu IKN
  • EMAS
  • Ir. Soekarno (Manado)
  • Kuning (Bali)
  • Linggi
  • Palu IV
  • Pulau Balang
  • Merah Putih
  • Sangkulirang
  • Suramadu
  • Suroboyo
  • Tataban
  • Teluk Kendari
  • Tol Bali Mandara
  • Tol Semarang-Demak (Seksi I)
  • Youtefa
Jembatan kereta api
  • Cibisoro
  • Cikacepit
  • Cikubang
  • Cikabuyutan
  • Cimeta
  • Cirahong
  • Cirengge
  • Cisomang
  • Citiis
  • KCJB Padalarang
  • Kewek
  • Layang Jakarta Kota-Manggarai
  • Layang Medan
  • Layang Simpang Joglo
  • Mbeling
  • Padang Panjang
  • Irene-Brug
  • Leuwi Jurig
  • Rancagoong
  • Renville
  • Sadu
  • Sakalibel
  • Sasaksaat
  • Sei Wampu (Kereta)
  • Serayu (Maos)
  • Serayu (Rawalo)
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jembatan_Kalahien&oldid=27201192"
Kategori:
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif Mei 2021
  • Jembatan di Kalimantan Tengah
  • Jembatan Sungai Barito
  • Kabupaten Barito Selatan
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif
  • Artikel dengan paramater tanggal tidak valid pada templat
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif permanen
  • Galat CS1: parameter tidak didukung

Best Rank
More Recommended Articles