More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Stasiun Lampegan - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Stasiun Lampegan - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Stasiun Lampegan

  • English
  • Sunda
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Koordinat: 6°56′59.917″S 107°3′41.576″E / 6.94997694°S 107.06154889°E / -6.94997694; 107.06154889
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Untuk kegunaan lain, lihat LP.
Stasiun Lampegan
Kereta Api Indonesia
SW04

Stasiun Lampegan, 2014
Lokasi
  • Cimenteng, Campaka, Cianjur, Jawa Barat 43263
  • Indonesia
Koordinat6°56′59.917″S 107°3′41.576″E / 6.94997694°S 107.06154889°E / -6.94997694; 107.06154889
Ketinggian+439 m
Operator
  • Kereta Api Indonesia
    Daerah Operasi II Bandung
Letak
km 73+252 lintas Bogor–Bandung–
Banjar–Kutoarjo–Yogyakarta[1]
Jumlah peronSatu peron sisi
Jumlah jalur1
LayananSiliwangi
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
  • LP
  • 1504[2]
KlasifikasiIII/kecil[2]
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Layanan lokal/komuter Stasiun berikutnya
Cireungas
menuju Sukabumi
Siliwangi
Sukabumi-Cipatat, p.p.
Cibeber
menuju Cipatat
Fasilitas dan teknis
Jenis persinyalan
  • Mekanik tipe Siemens & Halske manual
Diagram lintasan stasiun
Legenda
ke Cireungas
Tw. Lampegan
BH 415
686 m
750 yd
Jl. Cilubang
ke Sindangresmi
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Lampegan (LP) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Cimenteng, Campaka, Cianjur dengan jarak 73,1 km arah tenggara dari Bogor. Stasiun yang terletak pada ketinggian +439 meter (sebelumnya +652 m) ini termasuk dalam Daerah Operasi II Bandung dan merupakan stasiun yang lokasinya paling barat di Kabupaten Cianjur.

Stasiun ini hanya berjarak sekitar 8 km dari Situs Megalitikum Gunung Padang, suatu cagar budaya nasional. Letaknya yang demikian ini diharapkan dapat mendongkrak sektor pariwisata di kabupaten tersebut.[3][4]

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Stasiun ini dibangun pada tahun 1879-1882, digunakan untuk merawat dan mengawasi Terowongan Lampegan yang terletak di dekatnya.

Stasiun ini dahulu melayani kereta api Cianjuran untuk mengisi slot rute Bandung–Bogor pp. Akan tetapi, kereta api ini dihentikan operasinya pada tahun 2013 karena ketidaktersediaan subsidi PSO dari Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Stasiun ini sempat vakum.[5] Stasiun ini mulai melayani penumpang lagi dengan diluncurkannya kereta api Siliwangi pada tanggal 8 Februari 2014 dengan rute Sukabumi–Cianjur pp.[6]

Terowongan

[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Terowongan Lampegan

Nama Lampegan yang disandang oleh stasiun dan terowongan ini berasal dari kejadian saat Terowongan Lampegan dibangun. Yaitu pada saat dibangun terjadi dialog antara para pekerja terowongan, "Lamp pegang" atau "Lamp aan" yang berarti: "nyalakan/pegang lampunya."[7] Namun, ada beberapa yang menyebut bahwa kata lampegan berasal dari kata bahasa Sunda yang merujuk pada tumbuh-tumbuhan kecil.[8]

Pada tahun 2001, Terowongan Lampegan tertutup mulutnya oleh tanah longsor. Setelah kejadian itu, stasiun ini sempat diperbaiki kembali, tetapi belum sempat dilintasi kembali, longsor kembali terjadi pada tahun 2006 di petak Cibeber-Lampegan sehingga perjalanan kereta dari arah Stasiun Padalarang hanya sampai Stasiun Cianjur. Renovasi stasiun dan terowongan dilakukan setelah kejadian ini dan stasiun berfungsi kembali pada tahun 2010.[9]

Bangunan dan tata letak

[sunting | sunting sumber]

Awalnya stasiun ini memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus ditambah bekas sepur badug di sebelah barat, tetapi kini jalur 1 dan weselnya sudah dibongkar karena peristiwa anjloknya KA Siliwangi di wesel dekat mulut terowongan (lihat di bagian Insiden) sehingga tidak ada lagi persilangan maupun penyusulan antarkereta api di stasiun ini. Bekas jalur 1 kini dijadikan taman kecil. Bangunan stasiun ini kini ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Unit Pusat Pelestarian dan Desain Arsitektur PT KAI.

G Bangunan utama stasiun
Peron sisi
Jalur 1 ← Sepur belok (nonaktif) →
Peron pulau
Jalur 2 ← Sepur lurus →
(Cibeber) ← SW Siliwangi, tujuan Cipatat dan tujuan Sukabumi → (Cireungas)

Layanan kereta api

[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2025 per 1 Februari 2025.[10]

Lokal

[sunting | sunting sumber]
Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
SW Siliwangi Sukabumi Cipatat –

Insiden

[sunting | sunting sumber]

Pada tanggal 10 Febuari 2014, Kereta api Siliwangi dari Stasiun Cianjur tujuan Stasiun Sukabumi anjlok di mulut Terowongan Lampegan. Beberapa jadwal kereta api terpaksa dibatalkan.[11]

Galeri

[sunting | sunting sumber]
  • Stasiun dilihat dari sisi barat
    Stasiun dilihat dari sisi barat
  • Stasiun dilihat dari sisi timur
    Stasiun dilihat dari sisi timur
  • Tanda Lokasi Stasiun Lampegan
    Tanda Lokasi Stasiun Lampegan
  • Eks meja putar di Stasiun Lampegan
    Eks meja putar di Stasiun Lampegan
  • Sisi barat Terowongan Lampegan (pihak Cireungas), 2020
    Sisi barat Terowongan Lampegan (pihak Cireungas), 2020
  • Kereta api Siliwangi berhenti di Stasiun Lampegan. Tampak Terowongan Lampegan di depan lokomotif. (2022)
    Kereta api Siliwangi berhenti di Stasiun Lampegan. Tampak Terowongan Lampegan di depan lokomotif. (2022)

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2025 (PDF). Bandung: Kereta Api Indonesia (Persero). 2024-12-30. Diarsipkan dari asli (PDF) tanggal 2025-01-27 – via Direktorat Jenderal Perkeretaapian.
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
  3. ^ Lilia, Brigida Emi. "Petualangan ke Situs Gunung Padang". detikTravel. Diakses tanggal 2019-07-30.
  4. ^ Widayati, Rully (2017-05-08). "Naik Kereta ke Situs Meghalitik Gunung Padang, Tidak Lama Lagi". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-07-30.
  5. ^ "KA Bandung-Cianjur Berhenti Beroperasi Karena Kekurangan Subsidi Pemerintah". 11 April 2013. Diakses tanggal 13 Agustus 2017.
  6. ^ "Besok, KA Siliwangi Sukabumi-Cianjur Beroperasi". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2019-07-30.
  7. ^ Suganda, Her (2007). Jendela Bandung, Pengalaman Bersama Kompas. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
  8. ^ "Terowongan Lampegan dan Misteri Hilangnya Penari Ronggeng". SINDOnews.com. Diakses tanggal 2019-07-30.
  9. ^ "Wisata Sejarah Stasiun dan Terowongan Lampegan Cianjur". Pikiran Rakyat. 2011-05-07. Diarsipkan dari asli tanggal 2018-01-14. Diakses tanggal 2018-01-14.
  10. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2025 (PDF). Bandung: Kereta Api Indonesia (Persero). 2024-12-30. Diarsipkan dari asli (PDF) tanggal 2025-01-27 – via Direktorat Jenderal Perkeretaapian.
  11. ^ A, Sita Planasari. "Dua Hari Beroperasi, KA Siliwangi Anjlok". Tempo. Diakses tanggal 2018-01-14.
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Cireungas
menuju Bogor
Bogor–Padalarang–Kasugihan Sindangresmi
menuju Kasugihan
  • l
  • b
  • s
Stasiun kereta api di Indonesia
Untuk melihat daftar stasiun secara lengkap, dapat mengklik "(Kategori/Daftar)" pada masing-masing daerah atau pranala artikel.
Templat ini meringkas daftar stasiun yang dioperasikan oleh KAI (hanya stasiun utama yang diswakelola oleh perusahaan induk) dan operator KA lainnya (hanya pranala).
Jawa
I - Jakarta
(Kategori)
  • Bekasi (BKS)
  • Bogor (BOO)
  • Cikampek (CKP)
  • Cikarang (CKR)
  • Jakarta
    • Gambir (GMR)
    • Jatinegara (JNG)
    • Pasar Senen (PSE)
  • Karawang (KW)
II - Bandung
(Kategori)
  • Bandung
    • Bandung (BD)
    • Kiaracondong (KAC)
  • Banjar (BJR)
  • Padalarang (PDL)
  • Purwakarta (PWK)
  • Tasikmalaya (TSM)
III - Cirebon
(Kategori)
  • Brebes (BB)
  • Cirebon
    • Cirebon (CN)
    • Cirebon Prujakan (CNP)
  • Haurgeulis (HGL)
  • Jatibarang (JTB)
  • Pegaden Baru (PGB)
IV - Semarang
(Kategori)
  • Brumbung (BBG)
  • Cepu (CU)
  • Gundih (GD)
  • Ngrombo (NBO)
  • Pekalongan (PK)
  • Pemalang (PML)
  • Semarang
    • Poncol (SMC)
    • Tawang (SMT)
  • Tegal (TG)
  • Weleri (WLR)
V - Purwokerto
(Kategori)
  • Cilacap (CP)
  • Gombong (GB)
  • Karanganyar (KA)
  • Kebumen (KM)
  • Kroya (KYA)
  • Kutoarjo (KTA)
  • Maos (MA)
  • Purwokerto (PWT)
  • Sidareja (SDR)
VI - Yogyakarta
(Kategori)
  • Bandara Adisoemarmo (SMO)*
  • Klaten (KT)
  • Surakarta
    • Purwosari (PWS)
    • Solo Balapan (SLO)
    • Solo Jebres (SK)
  • Yogyakarta
    • Wates (WT)
    • Lempuyangan (LPN)
    • Yogyakarta (YK)
VII - Madiun
(Kategori)
  • Blitar (BL)
  • Jombang (JG)
  • Kediri (KD)
  • Kertosono (KTS)
  • Madiun (MN)
  • Nganjuk (NJ)
  • Tulungagung (TA)
VIII - Surabaya
(Kategori)
  • Babat (BBT)
  • Bangil (BG)
  • Bojonegoro (BJ)
  • Kepanjen (KPN)
  • Lamongan (LMG)
  • Lawang (LW)
  • Malang (ML)
  • Malang Kotalama (MLK)
  • Mojokerto (MR)
  • Sidoarjo (SDA)
  • Surabaya
    • Gubeng (SGU)
    • Kota (SB)
    • Pasarturi (SBI)
    • Wonokromo (WO)
IX - Jember
(Kategori)
  • Banyuwangi Kota (BWI)
  • Jember (JR)
  • Kalibaru (KBR)
  • Kalisat (KLT)
  • Kalisetail (KSL)
  • Ketapang (KTG)
  • Probolinggo (PB)
  • Rogojampi (RGP)
Komuter Jabodetabek
  • KAI Commuter (kategori)
  • LRT Jakarta**
  • LRT Jabodebek**
  • MRT Jakarta**
Komuter Yogyakarta dan Solo
  • KAI Commuter (kategori)
KAI Bandara
  • Bandara Yogyakarta (YIA)*
Kereta Cepat Indonesia-China
  • Halim
  • Karawang
  • Padalarang
  • Tegalluar








Sumatra
I - Sumatera Utara
(Kategori)
  • Medan (MDN)
  • Rantau Prapat (RAP)
  • Siantar (SIR)
  • Tanjungbalai (TNB)
  • Tebing Tinggi (TBI)
II - Sumatera Barat
(Kategori)
  • Bandara Internasional Minangkabau (BIM)*
  • Indarung (IDA)
  • Padang (PD)
III – Palembang
(Kategori)
  • Kertapati (KPT)
  • Lahat (LT)
  • Lubuk Linggau (LLG)
  • Prabumulih (PBM)
IV – Tanjungkarang
(Kategori)
  • Baturaja (BTA)
  • Kotabumi (KB)
  • Martapura (MP)
  • Tanjungkarang (TNK)
Komuter Palembang
LRT Palembang
KAI Bandara
  • Kualanamu (KNM)*
  • Binjai
Sulawesi
BPKA Sulsel
(Daftar)
  • Barru
  • Bungoro**
  • Garongkong
  • Labakkang
  • Lumpue**
  • Mandai**
  • Mandalle
  • Mangilu
  • Mangkoso**
  • Ma'rang
  • Maros**
  • Palanro**
  • Pangkajene**
  • Parangloe**
  • Rammang-Rammang**
  • Soreang (Parepare)**
  • Takkalasi**
  • Tallo (Makassar)**
  • Tanete Rilau
  • * = Stasiun khusus bandara.
  • ** = Stasiun/daftar stasiun dalam pembangunan.
  • Tebal: Stasiun kelas besar.
  • Reguler: Stasiun kelas I.
  • Project page ProyekWiki
    • Proyek stasiun
  • Portal Portal
  • Category Kategori
  • Commons page Commons
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Stasiun_Lampegan&oldid=27238135"
Kategori:
  • Wikipedia page with obscure subdivision
  • Pages with no open date in Infobox station
  • Stasiun kereta api kelas III/kecil
  • Stasiun kereta api yang termasuk dalam Daop II Bandung
  • Stasiun kereta api di Jawa Barat
  • Campaka, Cianjur
Kategori tersembunyi:
  • Pages using gadget WikiMiniAtlas
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • Galat CS1: markah
  • Koordinat di Wikidata
  • Halaman yang menggunakan Routemap dengan gambar teks
  • Mapframe Infobox tanpa hubungan OSM di Wikidata
  • Pages using infobox station with unknown parameters
  • Halaman yang menggunakan ekstensi Kartographer

Best Rank
More Recommended Articles