More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Monumen Pancasila Sakti - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Monumen Pancasila Sakti - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Monumen Pancasila Sakti

  • Basa Bali
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. Mohon bantu kami mengembangkan artikel ini dengan cara menambahkan rujukan ke sumber tepercaya. Pernyataan tak bersumber bisa saja dipertentangkan dan dihapus.
Cari sumber: "Monumen Pancasila Sakti" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR
Monumen Pancasila Sakti
Monumen Pancasila Sakti
Peta
Informasi umum
LokasiLubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur
AlamatJl. Raya Pd. Gede, Lubang Buaya, Kec. Cipayung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Koordinat6°17′05″S 106°54′16″E / 6.284828364034824°S 106.9043705094711°E / -6.284828364034824; 106.9043705094711
Mulai dibangunPertengahan Agustus 1967
Diresmikan1 Oktober 1973
Tanggal renovasiTahun 2013
PemilikRepublik Indonesia
Desain dan konstruksi
ArsitekEdhi Sunarso
Monumen Pancasila Sakti

Monumen Pancasila Sakti dibangun atas gagasan Presiden ke-2 Indonesia, Soeharto. Monumen ini ibangun di atas tanah seluas 14,6 hektar dengan tujuan untuk mengingat perjuangan para Pahlawan Revolusi yang berjuang mempertahankan ideologi negara Republik Indonesia, Pancasila dari ancaman ideologi komunis.[1]

Ketujuh pahlawan revolusi tersebut adalah:

  1. Panglima Angkatan Darat Letnan Jenderal TNI (Jenderal TNI (Anumerta)) Ahmad Yani,
  2. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) R. Suprapto
  3. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) M.T. Haryono
  4. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) Siswondo Parman
  5. Brigadir Jenderal TNI (Mayor Jenderal TNI (Anumerta)) DI Panjaitan
  6. Brigadir Jenderal TNI (Mayor Jenderal TNI (Anumerta)) Sutoyo Siswomiharjo
  7. Letnan Satu (Kapten CZI (Anumerta)) Pierre Tendean, Ajudan Jenderal TNI A.H. Nasution

Selain ketujuh pahlawan revolusi tersebut terdapat 2 pahlawan revolusi lainnya:

  1. Brigadir Jenderal TNI Anumerta Katamso Darmokusumo
  2. Kolonel Infanteri Sugiyono Mangunwiyoto

Kedua pahlawan revolusi tersebut diperingati di Monumen Pahlawan Pancasila Yogyakarta.

Jenderal TNI A.H. Nasution juga disebut sebagai salah seorang target namun dia selamat dari upaya pembunuhan tersebut. Sebaliknya, putrinya Ade Irma Suryani Nasution dan ajudan AH Nasution, Letnan Satu Pierre Tendean tewas dalam usaha pembunuhan tersebut.

Monumen yang terletak di daerah Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur ini, berisikan bermacam-macam hal dari masa pemberontakan G30S - PKI, seperti pakaian asli para Pahlawan Revolusi.

Sejarah pembangunan

[sunting | sunting sumber]

Monumen ini dibangun di atas lahan seluas 14,6 Hektar, atas prakarsa Presiden ke-2 RI, Soeharto. Monumen ini dibangun untuk mengingat perjuangan para Pahlawan Revolusi yang berjuang mempertahankan ideologi negara Republik Indonesia, Pancasila dari ancaman ideologi komunis.

Monumen ini terletak Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Di sebelah selatan terdapat markas besar Tentara Nasional Indonesia, Cilangkap, sebelah utara adalah Bandar Udara Halim Perdanakusuma, sedangkan sebelah timur adalah Pasar Pondok Gede, dan sebelah barat, Taman Mini Indonesia Indah.

Sebelum menjadi sebuah museum sejarah, tempat ini merupakan kebun karet yang sudah tidak berfungsi lagi yang dijadikan sebagai tempat pembuangan terakhir para korban Gerakan 30 September 1965 (G30S).

Di kawasan kebun kosong itu terdapat sebuah sumur tua dengan dalam 12 meter dan diameter 75 cm. Sumur ini yang digunakan untuk membuang jenazah para korban G30S.[2]

Kompleks monumen

[sunting | sunting sumber]

Monumen ini berdiri di atas lahan seluas 14,6 Hektar dan terdiri dari beberapa tempat yang bersejarah seperti Museum Pengkhianatan PKI, Sumur Tua tempat membuang jenazah tujuh Pahlawan Revolusi, Rumah Penyiksaan, Pos Komando, Dapur Umum, Mobil-Mobil tua peninggalan Pahlawan Revolusi, dan Museum Paseban.

Museum Pengkhianatan PKI

[sunting | sunting sumber]
Museum Pengkhianatan PKI

Museum Pengkhuanatan PKI bersisi sejarah pemberontakan-pemberontakan PKI untuk menggantikan Pancasila dengan komunis. Sejarah tersebut terekam hingga pemberontakan G30S/PKI. Di pintu masuk, terdapat beberapa koleksi foto pemberontakan PKI, Pengangkatan Jenazah 7 Pahlawan Revolusi, dan beberapa diorama yang menceritakan tentang pemberontakan PKI di berbagai daerah di Indonesia.

Sumur Tua

[sunting | sunting sumber]

Sumur Tua ini adalah sebuah sumur tua di daerah Lubang Buaya, dekat lapangan terbang Halim Perdanakusuma, Jakarta. Pada sumur ini, ditemukan jenazah 7 Pahlawan Revolusi, yaitu:

  1. Panglima Angkatan Darat Letnan Jenderal TNI (Jenderal TNI (Anumerta)) Ahmad Yani,
  2. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) R. Suprapto
  3. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) M.T. Haryono
  4. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) Siswondo Parman
  5. Brigadir Jenderal TNI (Mayor Jenderal TNI (Anumerta)) DI Panjaitan
  6. Brigadir Jenderal TNI (Mayor Jenderal TNI (Anumerta)) Sutoyo Siswomiharjo
  7. Letnan Satu (Kapten CZI (Anumerta)) Pierre Tendean, Ajudan Jenderal TNI A.H. Nasution

Sedangkan jenazah Kolonel (Brigadir Jenderal TNI Anumerta) Katamso Darmakusumo dan Letnan Kolonel (Kolonel Anumerta Sugiyono Mangunwiyoto ditemukan di Desa Kentungan, Yogyakarta. Selain itu, gugur pula Brigadir Polisi (Ajun Inspektur Polisi Tingkat II Anumerta) Karel Sasuit Tubun dan Ade Irma Suryani Nasution, putri dari Jenderal TNI A.H. Nasution.

Rumah Penyiksaan

[sunting | sunting sumber]

Rumah Penyiksaan adalah tempat para Pahlawan Revolusi disiksa dimana Mayor Jenderal TNI Siswondo Parman dipaksa untuk menandatangani surat pernyataan untuk mengakui bahwa mereka adalah dewan jenderal yang akan melakukan kudeta kepada presiden Soekarno Pada Hari Angkatan Bersenjata. Mereka disiksa sebelum akhirnya dibunuh, ditempat ini ditampilkan diorama penyiksaan kepada 4 Perwira angkatan darat yag masih hidup, yaitu:

  1. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) R. Suprapto
  2. Mayor Jenderal TNI (Letnan Jenderal TNI (Anumerta)) Siswondo Parman
  3. Brigadir Jenderal TNI (Mayor Jenderal TNI (Anumerta)) Sutoyo Siswomiharjo
  4. Perwira TNI Letnan Satu (Kapten CZI (Anumerta)) Pierre Tendean Ajudan Jenderal TNI A.H. Nasution

Tempat ini dahulunya merupakan sebuah sekolah rakyat dan dialih fungsikan oleh PKI sebagai tempat penyiksaan kepada para Pahlawan Revolusi.

Pos Komando

[sunting | sunting sumber]

Rumah ini adalah milik seorang penduduk RW 02 Lubang Buaya bernama Haji Sueb. Tempat ini dipakai oleh pimpinan G30S/PKI yaitu Letnan Kolonel Untung dalam rangka perencanaan penculikan terhadap 7 Pahlawan Revolusi. Di dalam pos komando ini masih ada barang-barang asli yang menjadi saksi bisu pemberontakan PKI seperti: 3 buah petromaks, mesin jahit, dan lemari kaca.

Dapur Umum

[sunting | sunting sumber]

Tempat ini sebenarnya sebuah rumah yang dialihfungsikan oleh PKI sebagai Dapur Umum sebagai tempat sarana konsumsi anggota G30S/PKI.

Museum Paseban

[sunting | sunting sumber]

Museum Paseban yang terletak di Kompleks Monumen Pahlawan Revolusi ini diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 1 Oktober 1981 bertepatan dengan Dwi Windu Hari Kesaktian Pancasila, di dalam ruangan ini terdapat beberapa diorama sebagai berikut:

  • Rapat-Rapat Persiapan Pemberontakan (September 1965)
  • Latihan sukarelawan di Lubang Buaya (5 Juli-30 September 1965)
  • Penculikan Letnan Jenderal TNI Ahmad Yani (1 Oktober 1965)
  • Penganiayaan di Lubang Buaya (1 Oktober 1965)
  • Pengamanan Lanuma Halim Perdanakusuma (2 Oktober 1965)
  • Pengangkatan Jenazah Pahlawan Revolusi (4 Oktober 1965)

Usaha terhadap Pemerintah RI dan mengganti dasar negara Pancasila telah dua kali dijalankan, yang pertama pada tahun 1948, dikenal sebagai pemberontakan PKI di Madiun yang dipimpin oleh Muso dan yang kedua ialah pemberontakan G30S/PKI dalam bulan September 1965. Selain itu tempat ini juga terdapat foto ketujuh Pahlawan Revolusi, yang ukuran foto tersebut sudah diperbesar dari aslinya.

Ruang Relik

[sunting | sunting sumber]

Ruang Relik merupakan tempat dipamerkannya barang-barang, terutama pakaian yang mereka kenakan ketika mereka diculik, disiksa, sampai akhirnya dibunuh, dengan hasil visum dari dokter. Selain itu terdapat pula aqualung, sebuah alat bantu pernapasan yang digunakan untuk mengangkat jenazah 7 Pahlawan Revolusi dari dalam sumur tua.

Monumen Pancasila Sakti memiliki ruang teater yang memutar film dokumenter peristiwa G 30 S/PKI yang berdurasi 30 menit. Dimulai dari peristiwa penculikan, penyiksaan, pengangkatan jenazah Pahlawan Revolusi, hingga pemakaman ke Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Ruang Pameran Foto

[sunting | sunting sumber]

Ruang Pameran Foto menyajikan foto-foto pengangkatan jenazah Pahlawan Revolusi dan pemakamannya di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Daftar Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Putri, Wiji Adinda (2020-10-02). "Monumen Lubang Buaya, Saksi Kekejaman PKI yang Punya Aura Mencekam". Okezone.com. Diakses tanggal 2021-07-03.
  2. ^ Hens, Henry (2019-09-30). Mutiah, Dinny (ed.). "Asal Nama Lubang Buaya yang Jadi Lokasi Monumen Pancasila Sakti". Liputan6.com. Diakses tanggal 2021-07-03.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  • Monumen Pahlawan Pancasila Yogyakarta

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • [pranala nonaktif permanen]
  • Melacak "The Soeharto - CIA Connection"[pranala nonaktif permanen]
  • Pembantaian Yang Tidak Tercatat[pranala nonaktif permanen]
  • Menyongsong 30 September[pranala nonaktif permanen]
  • Mengenang Kekejaman di Lubang Buaya Diarsipkan 2007-02-28 di Wayback Machine.
  • l
  • b
  • s
Museum di Jakarta
Jakarta Pusat

Gedung Joang '45 · Gedung Kesenian Jakarta · Gedung Mohammad Hoesni Thamrin · Planetarium Jakarta · Monumen Nasional · Museum Adam Malik · Museum Kesehatan dan Kedokteran Indonesia · Museum Jenderal Besar DR. Abdul Haris Nasution · Museum Kebangkitan Nasional · Museum Nasional Indonesia atau Museum Gajah · Museum Pers ANTARA · Museum Perumusan Naskah Proklamasi · Museum Puri Bhakti Renatama · Museum Sasmita Loka Ahmad Yani · Museum Sumpah Pemuda · Museum Taman Prasasti · Museum Tekstil · Galeri Nasional Indonesia

Jakarta Barat

Bentara Budaya Jakarta · Museum Trisakti · Museum Bank Indonesia · Museum Fatahillah · Museum Lukisan Universitas Pelita Harapan · Museum Mandiri · Museum Seni Rupa dan Keramik · Museum Wayang · The Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara

Jakarta Selatan

Museum Basoeki Abdullah · Museum Dirgantara Mandala · Museum Harry Darsono · Museum Kriminal (Mabak) · Museum Layang-Layang · Museum Manggala Wanabakti · Museum Polri · Museum Reksa Artha · Museum Satria Mandala · Museum Waspada Purbawisesa

Jakarta Timur

Bayt Al Qur'an dan Museum Istiqlal · Monumen Pancasila Sakti · Museum Asmat · Museum Fauna Indonesia · Museum Komodo dan Taman Reptil · Museum Indonesia · Museum Keprajuritan Indonesia · Museum Listrik dan Energi Baru · Museum Loka Jala Srana · Museum Minyak dan Gas Bumi · Museum Olahraga · Museum Penerangan · Museum Pengkhianatan PKI · Museum Prangko Indonesia · Museum Pusaka · Museum Purna Bhakti Pertiwi · Museum Serangga dan Taman Kupu-Kupu · Museum Telekomunikasi · Museum Timor Timur · Museum Transportasi · Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Taknologi · Taman Aquarium Air Tawar

Jakarta Utara

Museum Bahari · Museum Laut Ancol · Museum Maritim Indonesia

Kepulauan Seribu

Museum Pulau Onrust

  • l
  • b
  • s
Tempat wisata di Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Kepulauan Seribu
  • Taman Nasional Kepulauan Seribu
  • Discovery Pulau Seribu
  • Pulau Ayer
  • Pulau Seribu
  • Pulau Harapan
  • Pulau Untung Jawa
  • Pulau Semak Daun
  • Pulau Bira
  • Pulau Bidadari
  • Pulau Tidung
  • Pulau Onrust
  • Pulau Kotok
  • Pulau Pramuka
  • Pantai Bukit Matahari
  • Pantai Pasir Perawan
  • Pantai Anyer
  • Penangkaran Hiu
Jakarta Barat
  • Museum Fatahillah
  • Taman Tomang (Taman Cattleya)
  • Hutan Kota Srengseng
  • Museum Wayang
  • Jakarta Aquarium
  • Museum Seni Rupa dan Keramik
  • Museum Tekstil
  • Kerta Niaga Kota Tua
  • Museum Mandiri
  • Pasar Glodok
  • Pasar Pancoran (Pecinan Glodok)
  • Slipi Jaya Plaza
  • ITC Roxy Square
  • Mall Taman Anggrek
  • Mall Puri Indah
  • Mall Daan Mogot
  • Mall Ciputra Jakarta
  • Lokasari Plaza
  • Lindeteves Trade Center
  • Taman Kalijodo
  • Hayam Wuruk Lindeteves
  • Harco Glodok
  • Glodok Plaza
Jakarta Pusat
  • Monumen Selamat Datang
  • Monumen Proklamasi
  • Taman Suropati
  • Masjid Istiqlal
  • Pecenongan
  • Taman Menteng
  • Taman Ismail Marzuki
  • Taman Lapangan Banteng
  • Kawasan Kota Tua
  • Museum Sumpah Pemuda
  • Museum Prasasti
  • Pasar Tanah Abang
  • Museum Gedung Mohammad Hoesni Thamrin
  • Monumen Nasional
  • Museum Nasional Republik Indonesia
  • Museum Adam Malik
  • Museum Prangko Indonesia
  • Taman Prasasti
  • Gedung Joang '45
  • Planetarium
  • Grand Indonesia
  • Gedung Sarinah
  • Thamrin City
  • Pusat Pertokoan Duta Merlin
  • Senayan City
  • Lifestyle X'nter
  • ITC Roxy Mas
  • Harco Manggua Dua
  • Harco Mas Mangga Dua
  • Dusit Mangga Dua
  • Jembatan Penyeberangan Orang Pinisi Karet Sudirman
  • Plaza Atrium
  • Plaza Menteng
  • ITC Cempaka Mas
  • Gajah Mada Plaza
  • Plaza Indonesia
Jakarta Selatan
  • Budaya Betawi
  • Setu Babakan
  • Taman Anggrek
  • Taman Spathodea
  • Kebun Binatang Ragunan
  • Taman Literasi Martha Christina Tiahahu
  • Taman Ayodya
  • Museum Satria Mandala
  • Pasaraya Blok M
  • Mall Blok M
  • Blok M Plaza
  • Melawai Plaza
  • Pasar Bata Putih
  • ITC Permata Hijau
  • Plaza Semanggi
  • Pacific Place
  • Setiabudi One
  • Mall Pondok Indah
  • Mall Ambassador
  • ITC Kuningan
  • ITC Fatmawati
  • Mall Cilandak
  • Cilandak Town Square
  • Plaza Kalibata Pancoran
  • Pancoran, Jakarta Selatan
  • Tebet Eco Park
  • Jembatan Penyeberangan Orang Pinisi Karet Sudirman
Jakarta Timur
  • Taman Mini Indonesia Indah
  • TMII Fresh Water Aquarium Park
  • SnowBay Waterpark
  • Bird Park TMII
  • Archipelago Conservation Park
  • BUPERTA
  • Monumen Pancasila Sakti
  • Museum Timor Timur
  • Museum Pengkhianatan PKI
  • Pulogadung Trade Center
  • Tamini Square
  • Pusat Grosir Cililitan
  • Cibubur Junction
  • Lippo Plaza Kramat Jati
  • Taman Ria Atmaja
Jakarat Utara
  • Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk
  • Museum Bahari
  • Ocean Eco Park
  • Ocean Dream
  • Taman Impian Jaya Ancol
  • DUFAN Ancol
  • Sea World Ancol
  • Atlantis Water Adventure
  • Pantai Ancol
  • Pasar Seni Ancol
  • Gerbang Barat Ancol
  • Ancol Lagoon
  • Pantai Marunda
  • Marina Beach
  • Koja Trade Mall (KTM)
  • Plaza Koja
  • Emporium Pluit Mall
  • Mall of Indonesia
  • Kelapa Gading Trade Center
  • Sports Mall Kelapa Gading
  • Mall Artha Gading
  • Mangga Dua Square
  • Pasar Pagi Mangga Dua
  • WTC Mangga Dua
  • Pluit Village/Megamal Pluit
  • Mall Sunter
  • Mangga Dua Square
  • Mall Kelapa Gading
  • ITC Mangga Dua
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Monumen_Pancasila_Sakti&oldid=27131869"
Kategori:
  • Bangunan dan struktur di Kota Administrasi Jakarta Timur
  • Markah tanah di Indonesia
  • Perserikatan Orde Baru
  • Monumen di Jakarta
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Semua artikel yang membutuhkan referensi tambahan
  • Artikel yang membutuhkan referensi tambahan April 2025
  • Mapframe Infobox tanpa hubungan OSM di Wikidata
  • Pages using gadget WikiMiniAtlas
  • Artikel biografi dengan tabel penghargaan
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif
  • Artikel dengan pranala luar nonaktif permanen
  • Templat webarchive tautan wayback
  • Halaman yang menggunakan ekstensi Kartographer

Best Rank
More Recommended Articles