More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Indonesia dalam tahun 2000 - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Indonesia dalam tahun 2000 - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Indonesia dalam tahun 2000

  • تۆرکجه
  • English
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Indonesia
dalam tahun
2000
  • ←
  • 1998
  • 1999
  • 2000
  • 2001
  • 2002
  • →
Dekade :2000-an
Abad :ke-20
Milenium :ke-2
Lihat pula
  • Sejarah Indonesia
  • Garis waktu sejarah Indonesia
  • Indonesia menurut tahun
Bagian dari seri mengenai
Sejarah Indonesia
Prasejarah
Manusia Jawa 1.000.000 BP
Manusia Flores 94.000–12.000 BP
Bencana alam Toba 75.000 BP
Kebudayaan Buni 400 SM
Kerajaan Hindu-Buddha
Kerajaan Kutai 400–1635
Kerajaan Kalingga 424–782
Tarumanagara 450–900
Kerajaan Melayu 671–1347
Sriwijaya 671–1028
Kerajaan Sunda 662–1579
Kerajaan Galuh 669–1482
Kerajaan Bima 709–1621
Mataram Kuno 716–1016
Kerajaan Bali 914–1908
Kerajaan Kahuripan 1019–1046
Kerajaan Janggala 1042–1135
Kerajaan Kadiri 1042–1222
Kerajaan Singasari 1222–1292
Majapahit 1293–1478
Kerajaan Islam
Lihat: Penyebaran Islam di Nusantara
Kesultanan Peureulak 840–1292
Kerajaan Haru 1225–1613
Kesultanan Ternate 1257–1914
Kesultanan Samudera Pasai 1267–1521
Kesultanan Bone 1300–1905
Kerajaan Kaimana 1309–1963
Kesultanan Gowa 1320–sekarang
Kesultanan Limboto 1330–1863
Kerajaan Pagaruyung 1347–1833
Kesultanan Brunei 1368–1888, sekarang Brunei
Kesultanan Gorontalo 1385–1878
Kesultanan Melaka 1405–1511
Kesultanan Sulu 1405–1851
Kesultanan Cirebon 1445–1677
Kesultanan Demak 1475–1554
Kerajaan Giri 1481–1680
Kesultanan Bolango 1482–1862
Kesultanan Aceh 1496–1903
Kerajaan Balanipa 1511–sekarang
Kesultanan Banten 1526–1813
Kesultanan Banjar 1526–sekarang
Kerajaan Kalinyamat 1527–1599
Kesultanan Johor 1528–1877
Kesultanan Pajang 1568–1586
Kesultanan Mataram 1586–1755
Kerajaan Fatagar 1600–1963
Kesultanan Jambi 1615–1904
Kesultanan Bima 1620–1958
Kesultanan Palembang 1659–1823
Kesultanan Sumbawa 1674–1958
Kesultanan Kasepuhan 1679–1815
Kesultanan Kanoman 1679–1815
Kesultanan Siak 1723–1945
Kesunanan Surakarta 1745–sekarang
Kesultanan Yogyakarta 1755–sekarang
Kesultanan Kacirebonan 1808–1815
Kesultanan Deli 1814–1946
Kesultanan Lingga 1824–1911
Negara lainnya
Lihat: Kerajaan-kerajaan Kristen di Nusantara
Kerajaan Soya 1200–sekarang
Kerajaan Bolaang Mongondow 1320–1950
Kerajaan Manado 1500–1670
Kerajaan Siau 1510–1956
Kerajaan Larantuka 1515–1962
Kerajaan Sikka
Kerajaan Tagulandang 1570–1942
Kerajaan Manganitu 1600–1944
Republik Lanfang 1777–1884
Kerajaan Lore 1903–sekarang
Kolonialisme Eropa
Portugis 1512–1850
VOC 1602–1800
Jeda kekuasaan Prancis dan Britania 1806–1815
Hindia Belanda 1800–1949
Munculnya Indonesia
Kebangkitan Nasional 1908–1942
Pendudukan Jepang 1942–1945
Revolusi Nasional 1945–1949
Republik Indonesia
Awal Kemerdekaan 1945–1949
Republik Indonesia Serikat 1949–1950
Demokrasi Liberal 1950–1959
Demokrasi Terpimpin 1959–1965
Transisi 1965–1966
Orde Baru 1966–1998
Reformasi 1998–sekarang
Menurut topik
  • Arkeologi
  • Mata uang
  • Ekonomi
  • Militer
Garis waktu
 Portal Indonesia
  • l
  • b
  • s

Indonesia dalam tahun 2000 menyajikan serangkaian peristiwa yang terjadi di Indonesia sepanjang tahun 2000.

Pemerintahan

[sunting | sunting sumber]

Presiden dan Wakil Presiden

[sunting | sunting sumber]
Presiden Wakil Presiden
Abdurrahman Wahid Megawati Soekarnoputri

Peristiwa

[sunting | sunting sumber]
  • Fase kedua kerusuhan Poso dimulai. Tentara Nasional Indonesia melaksanakan operasi militer yang disebut Operasi Cinta Damai untuk menangani kerusuhan tersebut.

Januari

[sunting | sunting sumber]
  • 17 Januari – Presiden Abdurrahman Wahid mengeluarkan Keppres Nomor 6/2000 tentang pencabutan Inpres Nomor 14/1967 tentang pembatasan Agama, Kepercayaan, dan Adat Istiadat Tionghoa sehingga masyarakat Tionghoa telah mempunyai kebebasan untuk menganut agama, kepercayaan, dan adat istiadatnya secara terbuka.[1]

Februari

[sunting | sunting sumber]
  • 5 Februari - Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin) mengundang Presiden Abdurrahman Wahid untuk menghadiri Pada Perayaan Tahun Baru Imlek 2551.[2]
  • 12 Februari – Satelit Garuda diluncurkan oleh International Launch Services (ILS) dari Kosmodrom Baikonur di Republik Kazakhstan. Satelit komunikasi milik Indonesia ini dioperasikan oleh Asia Celluer Satellite (ACeS).[3]

Mei

[sunting | sunting sumber]
  • Presiden Abdurrahman Wahid diterpa isu skandal Buloggate dan Bruneigate. Buloggate berkaitan dengan dugaan penyimpangan penggunaan dana Badan Urusan Logistik (Bulog), sedangkan Bruneigate berkaitan dengan pemberian dana dari Sultan Brunei.[4][5]
  • 4 Mei – Gempa bumi berkekuatan 6,5 SR (7,6 Mw) terjadi di lepas pantai Kepulauan Banggai, Sulawesi Tengah.
  • 28 Mei – Pembantaian pesantren Walisongo di Poso, Sulawesi Tengah, sebagai bagian dari konflik sektarian yang lebih luas.

Juni

[sunting | sunting sumber]
  • 4 Juni – Gempa bumi berkekuatan 7,9 Mw melanda Provinsi Bengkulu.
  • 10 Juni – Kontes Puteri Indonesia yang kelima dengan Bernika Irnadianis Ifada dari DKI Jakarta 3 sebagai pemenangnya.
  • 30 Juni – Sensus Penduduk Indonesia 2000.

Juli

[sunting | sunting sumber]
  • 16 Juli – Pendirian Universitas Timor, salah satu perguruan tinggi negeri yang terletak di Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
  • 19 Juli hingga 23 Juli – Kejuaraan bulu tangkis Indonesia terbuka digelar di Gelora Senayan di Jakarta.
  • 23 Juli – PSM Makassar tampil sebagai juara setelah mengalahkan Pupuk Kaltim di babak final Divisi Utama Liga Indonesia 1999–2000.

Agustus

[sunting | sunting sumber]
Pada 18 Agustus 2000, Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) dipisahkan menjadi TNI dan Polri.
  • 1 Agustus – Bom meledak di kantor Kedutaan Besar Filipina di Jakarta. Dua orang tewas dan 21 orang lainnya luka-luka.[6] Duta besar Filipina Leonides T. Caday termasuk dalam korban meninggal dunia.[7]
  • 7–18 Agustus – Sidang Tahunan MPR yang menghasilkan amendemen UUD 1945 untuk kedua kalinya.
  • 10 Agustus – Pendirian STMIK Kharisma Karawang di Kota Karawang, Provinsi Jawa Barat.
  • 18 Agustus – Pemisahan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Tentara Nasional Indonesia (sebelumnya bergabung dalam Angkatan Bersenjata Republik Indonesia atau ABRI) melalui Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2000 Tahun 2000 tentang Pemisahan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia serta Ketetapan MPR Nomor VII/MPR/2000 Tahun 2000 tentang Peran Tentara Nasional Indonesia dan Peran Kepolisian Negara Republik Indonesia.
  • 23 Agustus – Pendirian Taman Nasional Bukit Duabelas, sebuah taman nasional yang terletak di Provinsi Jambi.[8]

September

[sunting | sunting sumber]
  • 14 September – Pengeboman Bursa Efek Jakarta (BEJ). Bom mobil meledak di ruang bawah tanah BEJ, yang kemudian menginisiasi rentetan ledakan.[9] Kejadian ini menewaskan 15 orang.[10]

Oktober

[sunting | sunting sumber]
  • 4 Oktober – Sidang Paripurna DPR mengesahkan RUU Pembentukan Provinsi Banten yang menandai terbentuknya Provinsi Banten sebagai pemekaran dari Provinsi Jawa Barat. Dasar hukumnya adalah Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten yang disahkan pada 17 Oktober 2000.[11]
  • 20 Oktober – Anugerah Musik Indonesia digelar untuk keempat kalinya.

November

[sunting | sunting sumber]
  • 10 November – Presiden Abdurrahman Wahid meresmikan Masjid Al-Akbar atau Masjid Agung Surabaya. Masjid ini adalah masjid terbesar kedua di Indonesia setelah Masjid Istiqlal di Jakarta.
  • 17 November – Penghargaan Panasonic Awards digelar untuk keempat kalinya.
  • 18 November – Dirgantara Air Service Penerbangan 3130 menabrak pucuk pohon dan jatuh ke hutan di dekat bandara tidak lama setelah lepas landas dari Bandar Udara Datah Dawai, Kabupaten Malinau. Tidak ada korban jiwa, tetapi ke-18 awak dan penumpang di dalamnya cedera; 11 di antaranya luka parah.[12][13]
  • 21 November – Sidang Paripurna DPR mengesahkan RUU Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang menandai terbentuknya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai pemekaran dari Provinsi Sumatera Selatan. Dasar hukumnya adalah Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tanggal 4 Desember 2000.[14]
  • 25 November – MetroTV, stasiun televisi, pertama kali mengudara.
  • Akhir November – Sebanyak 151 anggota DPR menandatangani petisi yang meminta pemakzulan Presiden Abdurrahman Wahid.[15]

Desember

[sunting | sunting sumber]
  • 5 Desember – Sidang Paripurna DPR mengesahkan RUU Pembentukan Provinsi Gorontalo yang menandai terbentuknya Provinsi Gorontalo sebagai pemekaran dari Provinsi Sulawesi Utara. Dasar hukumnya adalah Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Gorontalo tanggal 22 Desember 2000.[16]
  • 24 Desember – Pada malam Natal, terjadi serentetan serangan bom di sejumlah gereja di berbagai daerah di Indonesia.[17] Sebanyak 18 orang meninggal dunia dan ratusan orang terluka. Serangan dikaitkan dengan kelompok Jemaah Islamiyah.

Kelahiran

[sunting | sunting sumber]
  • 16 September – Sarah Viloid, YouTuber gim.
  • 27 November – Ai Melody, cosplayer.

Kematian

[sunting | sunting sumber]
Abdul Haris Nasution, seorang pahlawan nasional Indonesia, meninggal pada 6 September 2000.
  • 7 Januari – Zainal Abidin (71), aktor.
  • 11 Januari – Prohar Sudharnoto (74), seniman, penggubah lagu Mars Pancasila yang dikenal sebagai lagu Garuda Pancasila.
  • 16 Januari – Iskak (66), pelawak.
  • 29 Januari – Popo Iskandar (72), seniman.
  • 3 April – Eri Irianto (26), pesepakbola; meninggal akibat tabrakan saat bertanding.
  • 7 April – Broery Marantika (51), penyanyi.
  • 30 April – Sutan Mohammad Rasjid (88), pejuang kemerdekaan, diplomat, dan anggota konstituante.
  • Mei – Nuddin Lubis (81), politikus.
  • 6 Juni – Alexander Evert Kawilarang (80), perwira militer Indonesia.
  • 26 Juni – Ilen Surianegara (75), diplomat dan budayawan.
  • 10 Agustus – Nita Tilana (32), penyanyi, kakak kandung Armand Maulana.
  • 6 September – Abdul Haris Nasution (81), perwira militer Indonesia, Pahlawan Nasional Indonesia.
  • 8 September – Wiweko Soepono (77), perintis industri dunia penerbangan Indonesia dan mantan direktur utama Garuda Indonesia.
  • 19 Desember – Lukman Ali (68), sastrawan dan diplomat.
  • 24 Desember – Riyanto (25), anggota Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser); meninggal akibat ledakan bom saat mencoba menyelamatkan Gereja Eben Haezer di Mojokerto dari percobaan peledakan pada malam 24 Desember 2000.

Hari libur nasional di Indonesia

[sunting | sunting sumber]

Hari-hari libur nasional Indonesia untuk tahun 2000:

No Tanggal Hari Keterangan
Hari Libur Nasional
1 1 Januari Sabtu Tahun Baru Masehi
2 8–9 Januari Sabtu–Minggu Idulfitri (1–2 Syawal 1420 H)
3 16 Maret Kamis Iduladha (10 Dzulhijjah 1420 H)
4 4 April Selasa Hari Raya Nyepi (Tahun Baru Saka 1922)
5 6 April Kamis Tahun Baru Islam (1 Muharram 1421 H)
6 21 April Jumat Wafat Yesus Kristus
7 18 Mei Kamis Hari Raya Waisak 2544
8 1 Juni Kamis Kenaikan Yesus Kristus
9 15 Juni Kamis Maulid Nabi Muhammad SAW (12 Rabiul Awal 1421 H)
10 17 Agustus Kamis Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-55
11 25 Oktober Rabu Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW (27 Rajab 1421 H)
12 25 Desember Senin Hari Raya Natal
13 27–28 Desember Rabu-Kamis Idulfitri (1–2 Syawal 1421 H)

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Perayaan Imlek di Muka Umum Diizinkan Kembali oleh Gus Dur dalam Sejarah Hari Ini, 17 Januari 2000". VOI.id. 17 Januari 2023. Diakses tanggal 26 Juni 2025.
  2. ^ "Sejarah Pelarangan Tahun Baru Imlek Masa Orde Baru". Kompas. 1 Februari 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2025.
  3. ^ Arief, Irvin Avriano (24 Februari 2019). "Inilah 25 Satelit Milik Indonesia dari Waktu ke Waktu". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  4. ^ Firdausi, Fadrik Aziz (29 Januari 2020). "Bulog Gate & Brunei Gate yang Berujung Lengsernya Gus Dur". Tirto. Diakses tanggal 2 Agustus 2020.
  5. ^ Taufik, Mohamad (12 Desember 2013). "Isu dan kasus-kasus ini pernah goyang pemerintahan Gus Dur". Merdeka. Diakses tanggal 2 Agustus 2020.
  6. ^ "Data Ledakan Bom di Indonesia 2000-2009". Detik. 17 Juli 2009. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  7. ^ Supriyatna, Iwan (1 Agustus 2018). "Bom Meledak di Menteng, Dubes Filipina Tewas Tepat 18 Tahun Lalu". Suara. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  8. ^ "Sejarah Kawasan". Taman Nasional Bukit Duabelas. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  9. ^ Bowling, Mark (14 September 2000). "Bomb blast in Jakarta stock exchange". ABC Radio. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  10. ^ "Two jailed for stock exchange bombing". BBC News. 20 Agustus 2001. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  11. ^ "Banten Menuju Provinsi". Provinsi Banten. Diarsipkan dari asli tanggal 2022-04-02. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  12. ^ "Lagi, Pesawat Jatuh di Indonesia". Liputan 6. 20 November 2000. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  13. ^ "ASN Database 2000". Aviation Safety Network. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  14. ^ "Pemotongan Tumpeng Peringati HUT KE 13 Tahun Babel". Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 21 November 2013. Diarsipkan dari asli tanggal 2017-06-27. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  15. ^ Isnaeni, Hendri F. "Cerita Lama Soal Kudeta di Indonesia". Historia. Diakses tanggal 2 Agustus 2020.
  16. ^ "5 Desember HUT Provinsi Gorontalo". Provinsi Gorontalo. 21 Agustus 2015. Diarsipkan dari asli tanggal 2019-06-01. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  17. ^ "Arrests follow church bombings". BBC News. 26 Desember 2000. Diakses tanggal 1 Agustus 2020.
  • l
  • b
  • s
Indonesia dalam tahun (1945–saat ini)
  • 1945
  • 1946
  • 1947
  • 1948
  • 1949
  • 1950
  • 1951
  • 1952
  • 1953
  • 1954
  • 1955
  • 1956
  • 1957
  • 1958
  • 1959
  • 1960
  • 1961
  • 1962
  • 1963
  • 1964
  • 1965
  • 1966
  • 1967
  • 1968
  • 1969
  • 1970
  • 1971
  • 1972
  • 1973
  • 1974
  • 1975
  • 1976
  • 1977
  • 1978
  • 1979
  • 1980
  • 1981
  • 1982
  • 1983
  • 1984
  • 1985
  • 1986
  • 1987
  • 1988
  • 1989
  • 1990
  • 1991
  • 1992
  • 1993
  • 1994
  • 1995
  • 1996
  • 1997
  • 1998
  • 1999
  • 2000
  • 2001
  • 2002
  • 2003
  • 2004
  • 2005
  • 2006
  • 2007
  • 2008
  • 2009
  • 2010
  • 2011
  • 2012
  • 2013
  • 2014
  • 2015
  • 2016
  • 2017
  • 2018
  • 2019
  • 2020
  • 2021
  • 2022
  • 2023
  • 2024
  • 2025
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Indonesia_dalam_tahun_2000&oldid=27462503"
Kategori:
  • Indonesia dalam tahun 2000
  • Indonesia menurut tahun
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Galat CS1: parameter kosong tidak dikenal
  • Galat CS1: parameter tidak didukung

Best Rank
More Recommended Articles