More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Paus Leo X - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Paus Leo X - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Paus Leo X

  • Afrikaans
  • العربية
  • مصرى
  • Asturianu
  • Bikol Central
  • Беларуская
  • Беларуская (тарашкевіца)
  • Български
  • Brezhoneg
  • Bosanski
  • Català
  • 閩東語 / Mìng-dĕ̤ng-ngṳ̄
  • Čeština
  • Cymraeg
  • Dansk
  • Deutsch
  • Zazaki
  • Ελληνικά
  • English
  • Esperanto
  • Español
  • Eesti
  • Euskara
  • فارسی
  • Suomi
  • Français
  • Gaeilge
  • Galego
  • Gaelg
  • 客家語 / Hak-kâ-ngî
  • עברית
  • Hrvatski
  • Magyar
  • Ilokano
  • Ido
  • Italiano
  • 日本語
  • Jawa
  • ქართული
  • 한국어
  • Latina
  • Lietuvių
  • Latviešu
  • Malagasy
  • Македонски
  • मराठी
  • Bahasa Melayu
  • Nederlands
  • Norsk bokmål
  • Polski
  • Piemontèis
  • Português
  • Runa Simi
  • Română
  • Русский
  • Sicilianu
  • Scots
  • Srpskohrvatski / српскохрватски
  • Simple English
  • Slovenčina
  • Slovenščina
  • Shqip
  • Српски / srpski
  • Svenska
  • Kiswahili
  • ไทย
  • Tagalog
  • Türkçe
  • Українська
  • اردو
  • Tiếng Việt
  • West-Vlams
  • Winaray
  • 吴语
  • Yorùbá
  • 中文
  • 閩南語 / Bân-lâm-gí
  • 粵語
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Leo X)
Paus

Leo X
Detail dari Lukisan Leo X karya Rafael
Awal masa kepausan
9 Maret 1513
Akhir masa kepausan
1 Desember 1521
PendahuluYulius II
PenerusAdrianus VI
Informasi pribadi
Nama lahirGiovanni di Lorenzo de' Medici
Lahir11 Desember 1475
Florence, Italia
Meninggal1 Desember 1521
Roma, Italia
Paus lainnya yang bernama Leo

Leo X (11 Desember 1475 – 1 Desember 1521) adalah seorang Paus yang menjabat dari 9 Maret 1514 hingga kematiannya pada 1 Desember 1521.[1]

Ia adalah anak laki-laki kedua Lorenzo de' Medici, penguasa Republik Firenze. Ia diangkat menjadi kardinal pada tahun 1489. Setelah kematian Paus Yulius II, Giovanni memperoleh dukungan dari anggota-anggota Dewan Kardinal yang muda dan lalu terpilih sebagai paus. Pada awal masanya sebagai paus, ia memimpin sesi penutup Konsili Lateran Kelima, tetapi gagal menerapkan program reformasi yang telah disepakati.

Pada tahun 1517, ia mengobarkan perang yang menghabiskan banyak dana kepausan, tetapi berhasil mengamankan posisi keponakannya sebagai Adipati Urbino. Kemudian beberapa kardinal bersekongkol untuk meracuninya, tetapi ia selamat dari upaya pembunuhan ini.

Nama Paus Leo X paling dikenal karena ia telah memberikan indulgensi kepada mereka yang memberikan sumbangan untuk proyek pembangunan Basilika Santo Petrus. Tindakan ini ditentang oleh 95 Dalil Martin Luther. Ia tidak menganggap serius permintaan-permintaan reformasi gereja yang kelak berkembang menjadi Reformasi Protestan. Bulla kepausan yang ia keluarkan pada tahun 1520 yang berjudul Exsurge Domine mengutuk Martin Luther.

Ia sering meminjam uang dan menghambur-hamburkannya. Ia sering mendanai pembuatan seni, dan setelah terpilih konon ia pernah berkata "karena Tuhan telah memberikan kepada kami kepausan, marilah kita nikmati."[2] Pada masanya, proyek pembangunan kembali Basilika Santo Petrus mengalami kemajuan, dan seniman-seniman seperti Raffaello Sanzio telah mendekorasi ruangan-ruangan di Vatikan. Leo juga mereorganisasi Universitas Roma dan mendorong perkembangan ilmu sastra dan puisi.

Kehidupan pribadi

[sunting | sunting sumber]

Giovanni de' Medici lahir dari pasangan Lorenzo de' Medici dan Clarissa Orsini pada 11 Desember 1475 sebagai anak kedua dari tiga bersaudara.[3] Sejak lahir, ia telah digariskan untuk mengabdi pada gereja. Di usia tujuh tahun, ia menerima tonsur. Pada 1483, ia diangkat menjadi abbas Font Deuce di Diosesan Saintes Prancis dan diangkat sebagai protonotaris apostolik oleh Paus Sistus IV. Berkat benefice yang diberikan oleh keluarga Medici, ia mendapat banyak kemudahan dalam menjajaki kariernya.[3][1]

Ia mendapat pendidikan terbaik yang bisa diberikan di Firenze pada masa itu dari para ahli teologi dan filsafat Humanisme, seperti Angelo Poliziano, Pico della Mirandola, Marsilio Ficino, dan Bernardo Dovizi Bibbiena. Pada 1489 hingga 1491 ia belajar teologi dan hukum kanonik di Universitas Pisa yang diajar oleh Filippo Decio dan Bartolomeo Sozzini.[1][4]

Kepribadian

[sunting | sunting sumber]
Lukisan potret Paus Leo X dengan sepupu dan orang terdekatnya, Kardinal Giulio de' Medici (Paus Klemens VII) dan Kardinal Luigi de' Rossi karya Rafael (1518)

Giovanni de' Medici dikenal sebagai pribadi yang menyukai karya seni, musik, dan hiburan lainnya. Ia dikenal sebagai patron bagi para seniman Renaisans pada zamannya, seperti Rafael dan Michelangelo.[5] Di sisi lain, mengingat latar belakang keluarganya, ia cenderung mempertahankan kemewahan duniawi dan melanggengkan praktik nepotisme di kalangan Gereja Katolik dengan mengangkat saudara sepupunya sebagai kardinal kerabat dan orang kepercayaannya. Salah satu lukisan karya Rafael adalah lukisan potret Giovanni (sebagai Paus Leo X) yang didampingi oleh dua orang terdekatnya, Giulio de' Medici dan Luigi de' Rossi.[5]

Kardinal

[sunting | sunting sumber]

Giovanni diangkat sebagai kardinal diaken Santa Maria in Dominica pada 1489 oleh Paus Inosensius VIII saat berusia 13 tahun berkat campur tangan ayahnya. Hanya saja, ia belum boleh mengenakan insignia atau terlibat dalam rapat-rapat kardinal sampai 3 tahun berikutnya.[3][6]

Masa kepausan

[sunting | sunting sumber]

Sama seperti pendahulunya, Leo X cenderung memiliki kebijakan yang berubah-ubah terkait aliansi dengan Kekaisaran Romawi Suci atau Kerajaan Prancis. Ia sering kali berganti aliansi, bergantung pada kondisi politik pada masa tersebut. Hal ini membuat peta perpolitikan di Eropa bagian barat cenderung sangat dinamis.[7]

Hewan peliharaan

[sunting | sunting sumber]

Leo X mendapat hadiah gajah sebagai peliharaan oleh Raja Manuel I dari Portugal pada 1514. Gajah yang diberi nama Hanno itu adalah gajah putih dari India. Untuk mengurus gajah ini, Leo X mempekerjakan seorang pawang gajah dan memberi tempat di lapangan yang luas dan indah bernama Cortile del Belvedere. Kedatangan Hanno disambut dengan gembira oleh warga Roma dan para kardinal; si gajah memainkan belalainya dan menyemburkan air dari belalai. Sayangnya, Hanno hanya bertahan selama 2 tahun sebelum jatuh sakit dan mati.[8]

Setelah Hanno, sebenarnya Manuel I juga mengirimkan seekor badak bernama Genda. Genda telah berulangkali dipindahtangankan dari Sultan Muzaffar Shah II dari Gujarat kepada Afonso de Albuquerque, lalu dikirim ke Manuel I, hingga dikirim ke Leo X. Namun, dalam perjalanan laut menuju Italia, kapal yang ditumpangi Genda terkena badai dan tenggelam. Bangkai Genda diangkut dari dasar laut, dikuliti, lalu dikirim ke Roma untuk dipamerkan.[8]

Lukisan karya Rafael yang menggambarkan Paus Leo X bersama Hanno, gajah peliharaannya.

Kematian

[sunting | sunting sumber]

Ia meninggal pada 1 Desember 1521 dan dimakamkan di Santa Maria sopra Minerva, Roma.

Daftar pustaka

[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c Löffler 1910.
  2. ^ O'Malley 2010, hlm. 179.
  3. ^ a b c Hayes, Carlton Joseph Huntley (1911). "Leo X". 1911 Encyclopædia Britannica. Volume 16.
  4. ^ "Pope Leo X (1475-1521)". Luminarium Encyclopedia. Diakses tanggal 2024-01-28.
  5. ^ a b Minnich, Nelson H. (2003-12). "Raphael's Portrait Leo X with Cardinals Giulio de' Medici and Luigi de' Rossi: A Religious Interpretation". Renaissance Quarterly (dalam bahasa Inggris). 56 (4): 1005–1052. doi:10.2307/1261978. ISSN 0034-4338.
  6. ^ "The Cardinals of the Holy Roman Church - Biographical Dictionary - Consistory of March 9, 1489". cardinals.fiu.edu. Diakses tanggal 2024-01-28.
  7. ^ Gouwens 2010, hlm. 35.
  8. ^ a b Cazalet, Anthony (2022-03-30). "Reigning cats and dogs". Catholic Herald (dalam bahasa Inggris (Britania)). Diakses tanggal 2024-01-28.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  •  Löffler, Klemens (1910). "Pope Leo X" . Dalam Herbermann, Charles (ed.). Catholic Encyclopedia. Vol. 9. New York: Robert Appleton Company. ;
  • Gouwens, Kenneth (2010). "Chapter 2 Clement VII: prince at war". Dalam Corkery, James; Worchester, Thomas (ed.). The papacy since 1500: from Italian prince to universal pastor. Cambridge; New York: Cambridge University Press. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • O'Malley, John W. (2010). A history of the popes: from Peter to the present. Sheed & Ward. ISBN 978-1-58051-229-9. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • Strathern, Paul (2016). The Medici: Power, Money, and Ambition in the Italian Renaissance. New York: Pegasus Books. ISBN 9781605989662. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • Walsh, Michael John (2003). The conclave: a sometimes secret and occasionally bloody history of papal elections. Lanham: Sheed & Ward. ISBN 978-1-58051-135-3. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  • l
  • b
  • s
Paus Gereja Katolik
  • Daftar paus
    • grafik
    • masa jabatan
    • orang kudus
  • Nama Paus
  • Abdikasi Paus
    • Paus emeritus
  • Antipaus
  • Paus terpilih
Abad ke-1
s.d. ke-4
  • Petrus
  • Linus
  • Anakletus
  • Klemens I
  • Evaristus
  • Aleksander I
  • Sistus I
  • Telesforus
  • Higinus
  • Pius I
  • Anisetus
  • Soter
  • Eleuterus
  • Viktor I
  • Zefirinus
  • Kalistus I
  • Urbanus I
  • Pontianus
  • Anterus
  • Fabianus
  • Kornelius
  • Lusius I
  • Stefanus I
  • Sistus II
  • Dionisius
  • Feliks I
  • Eutikhianus
  • Kaius
  • Marselinus
  • Marselus I
  • Eusebius
  • Miltiades
  • Silvester I
  • Markus
  • Yulius I
  • Liberius
  • Damasus I
  • Sirisius
  • Anastasius I
Abad ke-5
s.d. ke-8
  • Inosensius I
  • Zosimus
  • Bonifasius I
  • Selestinus I
  • Sistus III
  • Leo I
  • Hilarius
  • Simplisius
  • Feliks III
  • Gelasius I
  • Anastasius II
  • Simakhus
  • Hormidas
  • Yohanes I
  • Feliks IV
  • Bonifasius II
  • Yohanes II
  • Agapitus I
  • Silverius
  • Vigilius
  • Pelagius I
  • Yohanes III
  • Benediktus I
  • Pelagius II
  • Gregorius I
  • Sabianus
  • Bonifasius III
  • Bonifasius IV
  • Adeodatus I
  • Bonifasius V
  • Honorius I
  • Severinus
  • Yohanes IV
  • Teodorus I
  • Martinus I
  • Eugenius I
  • Vitalianus
  • Adeodatus II
  • Donus
  • Agato
  • Leo II
  • Benediktus II
  • Yohanes V
  • Konon
  • Sergius I
  • Yohanes VI
  • Yohanes VII
  • Sisinius
  • Konstantinus
  • Gregorius II
  • Gregorius III
  • Zakharias
  • Stefanus II
  • Paulus I
  • Stefanus III
  • Adrianus I
  • Leo III
Abad ke-9
s.d. ke-12
  • Stefanus IV
  • Paskalis I
  • Eugenius II
  • Valentinus
  • Gregorius IV
  • Sergius II
  • Leo IV
  • Benediktus III
  • Nikolaus I
  • Adrianus II
  • Yohanes VIII
  • Marinus I
  • Adrianus III
  • Stefanus V
  • Formosus
  • Bonifasius VI
  • Stefanus VI
  • Romanus
  • Teodorus II
  • Yohanes IX
  • Benediktus IV
  • Leo V
  • Sergius III
  • Anastasius III
  • Lando
  • Yohanes X
  • Leo VI
  • Stefanus VII
  • Yohanes XI
  • Leo VII
  • Stefanus VIII
  • Marinus II
  • Agapitus II
  • Yohanes XII
  • Benediktus V
  • Leo VIII
  • Yohanes XIII
  • Benediktus VI
  • Benediktus VII
  • Yohanes XIV
  • Yohanes XV
  • Gregorius V
  • Silvester II
  • Yohanes XVII
  • Yohanes XVIII
  • Sergius IV
  • Benediktus VIII
  • Yohanes XIX
  • Benediktus IX
  • Silvester III
  • Benediktus IX
  • Gregorius VI
  • Klemens II
  • Benediktus IX
  • Damasus II
  • Leo IX
  • Viktor II
  • Stefanus IX
  • Nikolaus II
  • Aleksander II
  • Gregorius VII
  • Viktor III
  • Urbanus II
  • Paskalis II
  • Gelasius II
  • Kalistus II
  • Honorius II
  • Inosensius II
  • Selestinus II
  • Lusius II
  • Eugenius III
  • Anastasius IV
  • Adrianus IV
  • Aleksander III
  • Lusius III
  • Urbanus III
  • Gregorius VIII
  • Klemens III
  • Selestinus III
  • Inosensius III
Abad ke-13
s.d. ke-16
  • Honorius III
  • Gregorius IX
  • Selestinus IV
  • Inosensius IV
  • Aleksander IV
  • Urbanus IV
  • Klemens IV
  • Gregorius X
  • Inosensius V
  • Adrianus V
  • Yohanes XXI
  • Nikolaus III
  • Martinus IV
  • Honorius IV
  • Nikolaus IV
  • Selestinus V
  • Bonifasius VIII
  • Benediktus XI
  • Klemens V
  • Yohanes XXII
  • Benediktus XII
  • Klemens VI
  • Inosensius VI
  • Urbanus V
  • Gregorius XI
  • Urbanus VI
  • Bonifasius IX
  • Inosensius VII
  • Gregorius XII
  • Martinus V
  • Eugenius IV
  • Nikolaus V
  • Kalistus III
  • Pius II
  • Paulus II
  • Sistus IV
  • Inosensius VIII
  • Aleksander VI
  • Pius III
  • Yulius II
  • Leo X
  • Adrianus VI
  • Klemens VII
  • Paulus III
  • Yulius III
  • Marselus II
  • Paulus IV
  • Pius IV
  • Pius V
  • Gregorius XIII
  • Sistus V
  • Urbanus VII
  • Gregorius XIV
  • Inosensius IX
  • Klemens VIII
Abad ke-17
s.d. ke-20
  • Leo XI
  • Paulus V
  • Gregorius XV
  • Urbanus VIII
  • Inosensius X
  • Aleksander VII
  • Klemens IX
  • Klemens X
  • Inosensius XI
  • Aleksander VIII
  • Inosensius XII
  • Klemens XI
  • Inosensius XIII
  • Benediktus XIII
  • Klemens XII
  • Benediktus XIV
  • Klemens XIII
  • Klemens XIV
  • Pius VI
  • Pius VII
  • Leo XII
  • Pius VIII
  • Gregorius XVI
  • Pius IX
  • Leo XIII
  • Pius X
  • Benediktus XV
  • Pius XI
  • Pius XII
  • Yohanes XXIII
  • Paulus VI
  • Yohanes Paulus I
  • Yohanes Paulus II
Abad ke-21
  • Benediktus XVI
  • Fransiskus
  • Leo XIV
Sejarah
Zaman Klasik dan
Abad Pertengahan Awal
  • Selama Kekaisaran Romawi, hingga 493
    • Di bawah Konstatinus Agung, 312–337
  • Kepausan Ostrogoth, 493–537
  • Kepausan Bizantin, 537–752
  • Kepausan Franka, 756–857
  • Saeculum obscurum, 904–964
  • Zaman Kresentius, 974–1012
Abad Pertengahan
Puncak dan Akhir
  • Kepausan Tuskulum, 1012–1044 / 1048
  • Konflik dengan Romawi Suci, 1048–1257
  • Kepausan kembara
    • Viterbo, 1257–1281
    • Orvieto, 1262–1297
    • Perugia, 1228–1304
  • Kepausan Avignon, 1309–1378
  • Skisma Barat, 1378–1417
Zaman Modern
Awal dan Puncak
  • Kepausan Renaisans, 1417–1534
  • Kepausan Reformasi, 1534–1585
  • Kepausan Barok, 1585–1689
  • Abad Pencerahan, ±1640–1740
  • Kepausan Revolusi, 1775–1848
  • Permasalahan Roma, 1870–1929
  • Vatikan, 1929–sekarang
    • Perang Dunia II, 1939–1945
    • Perang Dingin, 1945–1992
  • Buku
  • Kategori
  •  Portal Katolik
Basis data pengawasan otoritas Sunting di Wikidata
Internasional
  • ISNI
  • VIAF
  • GND
  • FAST
Nasional
  • Amerika Serikat
  • Prancis
  • Data BnF
  • Italia
  • Australia
  • Republik Ceko
  • Spanyol
  • Belanda
    • 2
  • Norwegia
  • Kroasia
  • Yunani
  • Swedia
  • Polandia
  • Vatikan
  • Israel
  • Katalonia
  • Belgia
Akademik
  • CiNii
Seniman
  • ULAN
  • Städel
  • FID
Orang
  • Trove
  • Tokoh Italia
  • Deutsche Biographie
  • DDB
Lain-lain
  • IdRef
  • SNAC
  • RISM
  • Yale LUX
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Paus_Leo_X&oldid=28057943"
Kategori:
  • Kelahiran 1475
  • Kematian 1521
  • Meninggal usia 45
  • Pemimpin agama Katolik
  • Paus
Kategori tersembunyi:
  • Galat CS1: teks tambahan: volume
  • CS1: volume bernilai panjang
  • Galat CS1: tanggal
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (en)
  • CS1 sumber berbahasa Inggris (Britania) (en-gb)
  • Infobox person using a missing image
  • Semua orang yang sudah meninggal
  • Tanggal kelahiran 11 Desember
  • Tanggal kematian 1 Desember
  • Artikel dengan templat lahirmati
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi Oktober 2025
  • Galat CS1: parameter kosong tidak dikenal
  • Galat CS1: nilai parameter tidak valid
  • Artikel yang memuat teks dari 1913 Catholic Encyclopedia dengan rujukan Wikisource
  • Pemeliharaan CS1: Status URL

Best Rank
More Recommended Articles