More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Kimpulan - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kimpulan - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kimpulan

  • English
  • Français
  • Jawa
  • தமிழ்
  • తెలుగు
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Wikimedia Commons
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Candi Kimpulan/Pustakasala
Candi Kimpulan ketika digali. Pada bagian latar belakang adalah Masjid Ulil Albab UII.
Kimpulan di Jawa
Kimpulan
Location within Jawa
Informasi umum
Gaya arsitekturCandi
KotaKabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
NegaraIndonesia
RampungAbad ke-9/10

Candi Kimpulan (juga dikenal sebagai candi Pustakasala, bahasa Jawa: ꦥꦸꦱ꧀ꦠꦏꦱꦭ, translit. Pustakasala) adalah sebuah peninggalan purbakala di Jalan Kaliurang km 14,5 Dusun Kimpulan, Desa Umbulmartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Candi tersebut berada di dalam kampus Universitas Islam Indonesia (UII), tepatnya di depan Perpustakaan dan Museum UII.

Penemuan

[sunting | sunting sumber]

Candi ini ditemukan secara tidak sengaja pada 11 Desember 2009 ketika tengah diadakan penggalian untuk fondasi proyek pembangunan perpustakaan UII.[1][2] Candi ini terkubur sekitar lima meter di bawah tanah.

Seperti Candi Sambisari, Candi Morangan, dan Candi Kedulan, candi ini diperkirakan terkubur bersamaan akibat letusan Gunung Merapi di dekatnya yang meletus sekitar seribu tahun yang lalu.[2] Penemuan candi ini merupakan penemuan arkeologi yang paling menarik di Yogyakarta baru-baru ini, serta menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan adanya candi-candi lain yang masih terkubur oleh lahar dan debu vulkanik Gunung Merapi.

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Penelitian lebih lanjut dan penggalian arkeologi dilakukan oleh Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Yogyakarta. Candi ini jelas bersifat Hindu Siwaistik, dan berdasarkan gaya ukiran dan arca menunjukkan bahwa candi ini dibangun pada kurun waktu abad ke-9 sampai ke-10 pada masa Kerajaan Mataram Kuno.

Candi ini pada saat pertama kali ditemukan dikenal oleh masyarakat luas sebagai Candi UII (Candi Universitas Islam Indonesia), karena ditemukan di lingkungan Kampus UII. BP3 menamai candi ini Candi Kimpulan berdasarkan nama desa setempat. Akan tetapi Yayasan Badan Wakaf UII mengusulkan nama lain, Pustakasala yang berarti "perpustakaan" dalam bahasa Sanskerta. Maksud penamaan ini untuk menekankan sejarah penemuan candi di tempat yang semula hendak dibangun perpustakaan.[1] Nama ini juga untuk menggambarkan nuansa pendidikan universitas, ditambah lagi arca Ganesha yang ditemukan di situs dikenal sebagai dewa ilmu pengetahuan, intelektual, dan kebijaksanaan.

Arsitektur

[sunting | sunting sumber]

Candi ini jelas bersifat Hindu Siwaistik.[2] Akan tetapi arsitektur candi ini tidak lazim, lain daripada gaya candi-candi yang lazim ditemukan di kawasan ini. Tidak seperti candi bergaya Jawa Tengah lainnya, tubuh candi dan atap dari batu tidak ditemukan. Candi ini berukuran kecil dan sederhana ukiran hiasannya. Candi ini hanya terdiri dari beberapa bujur sangkar landasan candi berpagar serta tangga dan celah masuk berhias antefiks berukir Kala. Ruang dalam terdapat arca Ganesha, Nandi, dan Lingga-Yoni.

Sejauh ini para ahli menduga bahwa gaya arsitektur dan sejarah candi ini bersifat sederhana.[2] Tubuh, tiang, dan atap candi kemungkinan besar terbuat dari kayu atau bahan organik lainnya yang mudah lapuk dan telah musnah tanpa meninggalkan sisa. Bentuk asli candi ini mungkin serupa dengan pura Hindu Bali dengan atap meru yang menjulang dari bahan kayu, sirap, atau atap ijuk. Tidak seperti Candi Prambanan, candi kerajaan yang megah dan berukir indah dan mewah, Candi Pustakasala boleh jadi hanyalah candi desa sederhana yang dibangun masyarakat umum di suatu desa di pinggiran ibu kota kerajaan.

Museum

[sunting | sunting sumber]

Museum Candi Kimpulan terletak di dalam bangunan perpustakaan UII. Di dalam museum ini tersimpan berbagai artefak temuan hasil ekskavasi di Candi Kimpulan. Artefak-artefak tersebut antara lain adalah kotak pripih, isi pripih yang terdiri dari lempengan emas dan perak, dan sebagainya.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b [1],Harian Kompas, diakses Februari 2010
  2. ^ a b c d Panca Putra, Indung; Setyastuti, Ary; Pramumijoyo, Subagyo; Indrajaya, Agustijanto; Sesaria Mochtar, Agni; Degroot, Véronique (2019). "Candi Kimpulan (Central Java, Indonesia): Architecture and Consecration Rituals of a 9th-Century Hindu Temple". Bulletin de l'Ecole française d'Extrême-Orient (dalam bahasa Prancis). 105 (1): 73–114. doi:10.3406/befeo.2019.6297. ISSN 0336-1519.
  • l
  • b
  • s
Topik Daerah Istimewa Yogyakarta
Gubernur: Hamengkubawana X  · Wakil Gubernur: Paku Alam X
Arsitektur bersejarah
  • Astana Pajimatan Himagiri
  • Bank BNI 1946 Yogyakarta
  • Hotel Toegoe
  • Kantor Pos Besar Yogyakarta
  • Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat
  • Kotagede
  • Makam Ratu Mas Malang
  • Dalem Brontokusuman
  • Dalem Jayadipuran
  • Dalem Pujokusuman
  • Pasarean Mataram
  • Pasarean Giri Gondo
  • Pura Pakualaman
  • Rumah Tradisional Yusuf Sudirman
  • Keraton Kerto
  • Situs Warungboto
  • Taman Sari Yogyakarta
  • Tugu Yogyakarta
  • Watu Ngelak
Candi
  • Dataran Kewu
  • Candi Barong
  • Candi Banyunibo
  • Candi Gebang
  • Candi Ijo
  • Candi Kalasan
  • Candi Kedulan
  • Candi Kimpulan
  • Candi Prambanan
  • Candi Sambisari
  • Candi Sari
  • Situs Ratu Baka
Monumen dan museum
  • Monumen Jogja Kembali
  • Monumen Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia
  • Monumen Perjuangan TNI AU
  • Museum Benteng Vredeburg
  • Museum Biologi
  • Museum Anak Kolong Tangga
  • Museum Gunung Merapi
  • Museum Padepokan Sumber Karahayon
  • Museum Perjuangan
  • Museum Sasmitaloka Panglima Besar Jenderal Sudirman
  • Museum Sejarah Purbakala Pleret
  • Museum Sonobudoyo
  • Wahanarata
Transportasi
  • Bandara Adisucipto
  • Bandar Udara Internasional Yogyakarta
  • Pelabuhan Tanjung Adikarta
  • Stasiun Lempuyangan
  • Stasiun Maguwo
  • Stasiun Tugu
  • Stasiun Wates
  • Terminal Condongcatur
  • Terminal Dhaksinarga
  • Terminal Giwangan
  • Terminal Jombor
  • Terminal Pakem
  • Terminal Palbapang
  • Terminal Prambanan
  • Terminal Wates
  • Trans Jogja
Objek wisata alam
  • Air Terjun Sri Gethuk
  • Bukit Bego
  • Curug Pulosari
  • Gardu Pandang Lemah Rubuh
  • Gua Cerme
  • Gua Pindul
  • Gua Selarong
  • Gunung Merapi
    • Kaliurang
    • Kaliadem
  • Gunung Nglanggeran
  • Pantai Baron
  • Pantai Indrayanti
  • Pantai Kesirat
  • Pantai Krakal
  • Pantai Kukup
  • Pantai Glagah
  • Pantai Wohkudu
  • Puncak Suroloyo
  • Puncak Sosok
  • Parangtritis
Tempat ibadah
  • Masjid Gedhe Kauman
  • Masjid Jogokariyan
  • Masjid Syuhada
  • Gereja Santo Antonius Kotabaru
  • GPIB Marga Mulya Yogyakarta (eks Indische Kerk)
  • Kelenteng Fuk Ling Miau
  • Kelenteng Poncowinatan
Wisata belanja, hiburan,
hotel, dan kuliner
  • Hartono Lifestyle Mall Yogyakarta
  • Jalan Malioboro
  • Jogja City Mall
  • Kampung Ketandan
  • Kebun Binatang Gembira Loka
  • Kasongan
  • Malioboro Mall
  • Pasar Beringharjo
  • Pasar Ngasem
  • Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta
  • Plaza Ambarrukmo
  • Purawisata
  • Ramai Mall
  • Kampung Internasional Sosrowijayan Wetan
  • Taman Budaya Yogyakarta
  • Taman Budaya Embung Giwangan
  • Taman Pelangi
  • Taman Pintar Yogyakarta
  • Wisata Gudeg Wijilan
Pendidikan
  • Daftar sekolah di Yogyakarta
  • Daftar perguruan tinggi di Yogyakarta
    • Universitas Gadjah Mada
    • Universitas Islam Indonesia
    • Universitas Mercu Buana
    • Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
    • Universitas Negeri Yogyakarta
    • Institut Seni Indonesia Yogyakarta
Olahraga
  • GOR Among Raga
  • Persiba Bantul
  • Persig Gunung Kidul
  • Persikup Kulon Progo
  • PS Protaba Bantul
  • PSIM Yogyakarta
  • PSS Sleman
  • Sleman United
  • Stadion Maguwoharjo
  • Stadion Mandala Krida
  • Stadion Sultan Agung
  • Stadion Tridadi
Militer dan kepolisian
  • Polda DIY
  • Korem 072/Pamungkas
  • Yonif 403
  • Kikavser 2
  • Pangkalan TNI AL Yogyakarta
  • Pangkalan Udara Adisutjipto
Kebudayaan
  • Bahasa Jawa Yogyakarta
  • Bregada
  • Budaya Jawa
  • Gamelan
    • Javanese Court Gamelan
Makanan dan minuman
tradisional khas Yogyakarta
  • Adrem
  • Alen-alen
  • Ampyang
  • Awug-awug
  • Bakmi Jawa
  • Bakpia Pathuk
  • Bir Jawa
  • Brongkos
  • Carang Gesing
  • Cemplon
  • Cenil
  • Cethil
  • Gaplek
  • Gathot
  • Geblek
  • Geplak
  • Gudeg Manggar
  • Gudeg Nangka
  • Grontol
  • Growol
  • Gudangan
  • Jadah
  • Jadah Manten
  • Jenang Gempol
  • Jenang Sungsum
  • Kipo
  • Kopi Jos
  • Lempeng Legendar
  • Lempeng Tela
  • Lotek
  • Mangut Lele
  • Mata Kebo
  • Miedes
  • Mie Lethek
  • Mie Pentil
  • Mendut
  • Nasi Kucing
  • Onde-onde
  • Ongol-ongol
  • Peyek Kacang
  • Peyek Jingking
  • Peyek Tumpuk
  • Sagon Kotagede
  • Sate Klathak
  • Sega Abang
  • Tempe Benguk
  • Tempe Garit
  • Tempe Gembus
  • Tempe Kara
  • Timus
  • Thiwul
  • Tumpeng
  • Ungrung
  • Wajik
  • Walang Goreng
  • Wedang Ronde
  • Wedang Secang
  • Wedang Uwuh
  • Yangko
Festival dan pesta rakyat
  • Biennale Jogja
  • Jogja Java Carnival
  • Merti bumi tunggul arum
  • Saparan bekakak
  • Sekaten
Media
  • Jogja TV
  • Kedaulatan Rakyat
  • Mataram Surya Visi
  • RBTV (afiliasi dengan Kompas TV)
  • Radar Jogja
  • Radio Retjo Buntung
  • Tribun Jogja
  • TVRI Yogyakarta
Topik lainnya
  • Kesultanan Mataram
  • Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat
  • Kadipaten Paku Alaman
  • Hamengkubuwana
  • Paku Alam
  • Sejarah DIY
  • Lambang DIY
  • Garis Imajiner Yogyakarta
  • Alas Mentaok
Lihat pula: Kategori
Proyek  · Portal
  • l
  • b
  • s
Candi Hindu di Indonesia
Jawa
  • Abang
  • Asu
  • Adan-Adan
  • Banjarsari
  • Barong
  • Bojongmenje
  • Cangkuang
  • Ceto
  • Dawangsari
  • Kompleks Candi Dieng
    • Arjuna
    • Bima
  • Gambarwetan
  • Gatotkaca
  • Gebang
  • Gedongsongo
  • Gemekan / Masahar
  • Gunungsari
  • Gununggangsir
  • Gunung Wukir
  • Ijo
  • Jawi
  • Kadisoka
  • Keblak
  • Kedaton
  • Kedulan
  • Kethek
  • Kidal
  • Kimpulan
  • Kunir
  • Liyangan
  • Losari
  • Mantup
  • Menggung
  • Merak
  • Morangan
  • Miri
  • Mirigambar
  • Ngempon
  • Ngetos
  • Pandegong
  • Penataran
  • Situs di kaki Gunung Penanggungan
    • Belahan
    • Jalatunda
    • Jedong
    • Kendalisodo
    • Selokelir
  • Plumbangan
  • Prambanan
  • Pringapus
  • Rimbi
  • Sambisari
  • Sawentar
  • Simping
  • Singasari
  • Sirih
  • Srigading
  • Sumberbeji
  • Surawana
  • Sukuh
  • Trowulan
  • Watu Gudhig
Bali
  • Besakih
  • Gede Perancak
  • Gunung Kawi
  • Tirta Empul
  • Tanah Lot
  • Ulun Danu Bratan
  • Uluwatu
  • Pura Bukit Dharma Durga Kutri
  • Pura Tulukbiyu
Sumatra
  • Lesung Batu
Kalimantan
  • Agung
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kimpulan&oldid=27699408"
Kategori:
  • Candi Hindu
  • Candi di Yogyakarta
  • Ngemplak, Sleman
  • Bangunan dan struktur di Kabupaten Sleman
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • CS1 sumber berbahasa Prancis (fr)
  • Artikel biografi dengan tabel penghargaan
  • Pages using infobox building with unsupported parameters
  • Artikel mengandung bahasa Jawa

Best Rank
More Recommended Articles