More Info
KPOP Image Download
  • Top University
  • Top Anime
  • Home Design
  • Top Legend



  1. ENSIKLOPEDIA
  2. Fairuz ad-Dailami - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Fairuz ad-Dailami - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Fairuz ad-Dailami

  • العربية
  • Azərbaycanca
  • বাংলা
  • کوردی
  • Zazaki
  • English
  • فارسی
  • Hausa
  • עברית
  • Қазақша
  • Bahasa Melayu
  • پنجابی
  • Русский
  • سنڌي
  • Shqip
  • Тоҷикӣ
  • Türkçe
  • اردو
  • Oʻzbekcha / ўзбекча
Sunting pranala
  • Halaman
  • Pembicaraan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Perkakas
Tindakan
  • Baca
  • Sunting
  • Sunting sumber
  • Lihat riwayat
Umum
  • Pranala balik
  • Perubahan terkait
  • Pranala permanen
  • Informasi halaman
  • Kutip halaman ini
  • Lihat URL pendek
  • Unduh kode QR
Cetak/ekspor
  • Buat buku
  • Unduh versi PDF
  • Versi cetak
Dalam proyek lain
  • Butir di Wikidata
Tampilan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Fayruz al-Daylami)

Fairuz ad-Dailami (bahasa Arab: فيروز الديلمي) adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad. Nama lainnya adalah Ibnu ad-Dailamiy (bahasa Arab: ابن الديلمي). Memiliki beberapa kunya antara lain: Abu adh-Dhahhak, Abu Abdirrahman, dan ada riwayat yang mengatakan bahwa Rasulullah juga pernah memanggilnya dengan kunya Abu Abdillah.[1] Ia ikut serta membunuh Al-Aswad Al-Ansi, yang mengaku sebagai nabi di Yaman di masa Nabi Muhammad.[2][3]

Biografi

[sunting | sunting sumber]

Fairuz ad-Dailami merupakan keturunan Arab-Persia yang berasal dari keluarga "Al-Asawirah" yaitu orang orang 'Ajam (non-arab) yang sejak lama mendiami kota Bashrah, tepatnya ia adalah keturunan campuran dimana ibunya adalah seorang Arab dari Bani Kinanah sedangkan ayahnya adalah seorang Persia yang berasal dari Shan'a, Yaman.[3]

Masuk Islam

[sunting | sunting sumber]

Sebelum memeluk agama Islam, ia termasuk dalam pasukan yang diutus oleh Kisra (raja Persia) untuk menaklukkan daerah Yaman dari cengkraman kerajaan Habasyah (sekarang Ethiopia) bekerja sama dengan Saif bin Dzi Yazan.[2] Ketika dakwah Nabi sampai kepada mereka, ia diutus ke Madinah dari Yaman untuk menemui Rasulullah dan menyatakan keislamannya di sana pada tahun 631. Fairuz kemudian kembali ke Yaman.[4]

Misi Menyerang al-Aswad

[sunting | sunting sumber]

Surat perintah datang dari Nabi Muhammad kepada muslimin Yaman untuk menghentikan upaya al-Aswad dalam membesarkan pengaruhnya sebagai nabi tandingan. Upaya menyerang al-Aswad cukup sulit karena selain memiliki ribuan pengikut dan pasukan, al-Aswad juga diketahui memiliki kekuatan sihir yang bisa membaca rencana orang lain. Setelah proses penyamaran yang panjang akhirnya Fairuz berhasil membunuh al-Aswad di tempat tidurnya.[3] Qais bin Maksyuh, Dadzawaih dan Fairuz duduk bermusyawarah bagaimana cara memberitakan kepada pengikutya tentang terbunuhnya al-Aswad. Akhirnya mereka sepakat untuk mengumandangkan adzan subuh yang merupakan syi'ar kaum muslimin.[5]

Ketika pagi datang, maka salah seorang dari mereka yakni Qais berdiri mengumandangkan adzan, seketika berkumpulah seluruh kaum muslimin dan orang-orang pengikut al-Aswad di sekitar benteng, maka Qais -sebagian mengatakan Wabar bin Yuhannis- meneriakkan kalimat syahadat, "Asyhadu anna Muhammad Rasulullah, dan aku bersaksi bahwa 'Abhalah (al-Aswad) adalah pendusta!" Sambil melemparkan kepalanya ke tengah-tengah mereka. Maka bertekuk lututlah seluruh pengikutnya dan orang-orang sibuk mengejar mereka di setiap jalan sambil menawan mereka, dengan demikian Islam dan kaum muslimin menang, dan para perwakilan Nabi kembali kepada peker-jaan mereka masing-masing.[3]

Sementara ketiga orang tadi berselisih siapa yang menjadi pemimpin, akhirnya mereka sepakat untuk mengangkat Mu'adz bin Jabal menjadi imam shalat. Mereka segera menuliskan berita terbunuhnya al-Aswad kepada Nabi padahal beliau telah mendapat berita hal itu dari Allah pada malam harinya. Ibnu Umar berkata, "Telah sampai berita kepada Nabi pada malam terbunuhnya al-' Ansi, beliau memberitakan kabar gembira kepada kami, dengan sabdanya, "Telah terbunuh al-Ansi tadi malam, dia dibunuh oleh seorang yang penuh berkah dari keturunan yang berkah pula." Ditanyakan kepada Nabi, "Siapa yang telah membunuhnya wahai Rasulullah ?" Nabi menjawab, "Fairuz, Fairuz telah menang."[5]

Beberapa hari kemudian Nabi wafat setelah terbunuhnya al-Aswad. Qais menjadi pemimpin dan murtad bersama pengikutnya lalu membunuh Dadzawaih namun gagal membunuh Fairuz karena mendapatkan informasi di tengah jalan saat diundang Qais. Fairuz bersembunyi di benteng pamannya, sementara Qais mengusir keluarga persia dari Yaman. Sampai kemudian datanglah pasukan muslimin yang dikirim Abu Bakar dan berhasil mengalahkan Qais.[5]

Anak dan Istri

[sunting | sunting sumber]

Fairuz memiliki anak-anak yang bernama Sa'id, adh-Dhahhak, Abdullah, dan Ayyasy.[6][7] Fairuz datang menemui Nabi dan berkata,'Wahai Rasulullah, aku masuk Islam dan aku memiliki istri dua orang kakak beradik." Nabi berkata,"Pilihlah salah satu (dari keduanya) yang kamu suka."[8]

Kematian

[sunting | sunting sumber]

Fairuz meninggal pada masa kekhalifahan Utsman.[2] Namun, beberapa sumber menyebutkan bahwa ia menjadi gubernur wilayah Shan'a dan meninggal kemudian pada tahun 673 di masa kekhalifahan Muawiyah.[4]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Ibnu 'Abdil Barr. Al-Isti'ab fi Ma'rifati al-Ashab. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  2. ^ a b c al-Tabari, Jarir (1998). The History of al-Tabarī. Vol. 39: Biographies of the Prophet's Companions and Their Successors. Diterjemahkan oleh Ella Landau-Tasseron. Universitas Negeri New York. hlm. 94–95. ISBN 978-07-91-42820-7.
  3. ^ a b c d Muhammad Raji Hassan, Kinas (2012). Ensiklopedia Biografi Sahabat Nabi. Jakarta: Penerbit Zaman, Hal.329. ISBN 978-979-024-295-1
  4. ^ a b Yücel, Ahmet (1996). "FÎRÛZ ed-DEYLEMÎ". TDV Encyclopedia of Islam, Vol. 13 (Fikih – Gelenek) (dalam bahasa Turkish). Istanbul: Turkiye Diyanet Foundation, Centre for Islamic Studies. hlm. 140. ISBN 978-975-389-440-1. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  5. ^ a b c Katsir, Ibnu (2012). Terjemah Al Bidayah wa an-Nihayah. Jakarta: Pustaka Azzam. ISBN 978-602-236-044-5
  6. ^ Al-Mizzi. Tahdzib al-Kamal fi Asma' ar-Rijal – Fairuz ad-Dailami (dalam bahasa Arab). Vol. 23. hlm. 323.
  7. ^ Al-Mizzi. Tahdzib al-Kamal fi Asma' ar-Rijal – Adh-Dhahhak bin Fairuz (dalam bahasa Arab). Vol. 13. hlm. 277.
  8. ^ Hadits Tirmidzi No.1048
  • l
  • b
  • s
Daftar Sahabat Nabi Islam Muhammad
Abbad bin Bisyr · Abbas bin Abdul-Muththalib · Abdullah bin Abbas · Abdullah bin Abdul-Asad · Abdullah bin Abdullah bin Ubay · Abdullah bin Hudzafah as-Sahmi · Abdullah bin Ja'far · Abdullah bin Mas'ud · Abdullah bin Rawahah · Abdullah bin Salam · Abdullah bin Umar · Abdullah bin Ummi Maktum · Abdullah bin Zubair · Abdurrahman bin Abi Bakar · Abdurrahman bin Auf · Abu Ayyub al-Anshari · Abu Bakar · Abu Dujanah · Abu Dzar Al-Ghifari · Abu Hudzaifah bin Utbah · Abu Hurairah · Abu Lubabah bin Abdul-Mundzir · Abu Martsad al-Ghanawi · Abu Musa al-Asy'ari · Abu Qatadah · Abu Sufyan bin Harb · Abu Sufyan bin al-Harits · Abu Thalhah al-Anshari · Abu Ubaidah bin al-Jarrah · Abu al-Ash bin ar-Rabi' · Abu Darda · Abu Bashir · Abu Sa'id al-Khudri · Attab bin Usaid · Al-Ala' bin al-Hadhrami · Al-Barra' bin Malik · Al-Harits bin Hisyam · Al-Nahdiah · Ali bin Abi Thalib · Amir bin Abi Waqqash · Amir bin Fuhairah · Amr bin al-Jamuh · Amr bin Tsabit · Ammar bin Yasir · Amr bin al-Ash · An-Nu'man bin Muqarrin · An-Nu'man bin Malik · Anas bin Malik · Aqil bin Abi Thalib · Arfajah al-Bariqi · Aus bin ash-Shamit · Basyir bin Sa'ad · Bilal bin Rabah · Bilal bin al-Harits · Al-Fadhl bin al-Abbas · Fatimah binti Asad · Fatimah binti Hizam · Fairuz ad-Dailami · Ghaurats bin Harits · Habbab bin Mundzir · Habibah binti Ubaidillah · Hakim bin Hazm · Halimah As-Sa'diyah · Hamzah bin Abdul-Muththalib · Hanzhalah bin Abi Amir · Haritsah binti al-Muammil · Hasan bin Ali · Hatib bin Abi Baitah · Hisyam bin al-Ash · Hudzaifah bin al-Yaman · Hujr bin Adi · Husain bin Ali · Ikrimah bin Abu Jahal · Ja'far bin Abi Thalib · Jarir bin Abdullah al-Bajali · Julaybib · Khabbab bin al-Arat · Khadijah binti Khuwailid · Khalid bin Sa`id · Khalid bin Walid · Khawlah binti Tsa'labah · Khubaib bin Adi · Khunais bin Hudzafah · Khuzaimah bin Tsabit · Khawlah binti Hakim · Layla binti al-Minhal · Lubabah binti al-Harith · Lubaynah · Malik bin Nuwairah · Marwan bin al-Hakam · Miqdad bin Amr · Mua'dz bin Jabal · Muawiyah bin Abu Sufyan · Muhammad bin Maslamah · Mughirah bin Syu'bah · Mush'ab bin Umair · Qatadah bin an-Nu'man · Qudamah bin Mazh'un · Rabi'ah bin Aktsam · Rabi'ah bin al-Harits · Rukanah al-Mutthalibi · Sa'ad bin ar-Rabi' · Sa'ad bin Abi Waqqash · Sa'ad bin Mu'adz · Sa'ad bin Ubadah · Shafiyyah binti Abdul Muthalib · Sa'id bin al-Ash · Sa'id bin Amir al-Jumahi · Sa'id bin Zaid · Salim bin Ma'qil · Salman al-Farisi · Shuhaib ar-Rumi · Sufyan bin Abdullah ats-Tsaqafi · Sufyan bin 'Auf · Sumayyah binti Khayyat · Syaibah bin 'Utsman · Tamim ad-Dari · Thalhah bin Ubaidillah · Thariq bin Syihab · Thulaib bin Umair · Tsuwaibah · Tsumamah bin Utsal · Ubadah bin ash-Shamit · Ubadah bin Al-Khasykhasy · Ubaidah bin al-Harits · Ubay bin Ka'ab · Umamah binti Abi al-Ash · Umar bin Khattab · Ummi Hani · Ummi Kultsum binti Ali · Ummu Ruman · Ummi Syarik · Ummi Ubays · Uqbah bin Amir · Urwah bin Mas'ud · Usamah bin Zaid · Usaid bin Hudhair · Utbah bin Ghazwan · Utsman bin Affan · Utsman bin Mazh'un · Utsman bin Hunaif · Wahb bin Umair · Wahb bin Sa'ad · Wahsyi bin Harb · Yazid bin Abu Sufyan · Zaid bin Arqam · Zaid bin Haritsah · Zaid bin Tsabit · Zainab binti Ali · Zubair bin Awwam · Zunirah al-Rumiyah
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Fairuz_ad-Dailami&oldid=27442151"
Kategori:
  • Sahabat Nabi
Kategori tersembunyi:
  • Pages using the JsonConfig extension
  • Pemeliharaan CS1: Status URL
  • CS1: volume bernilai panjang
  • Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui
  • Galat CS1: periode diabaikan
  • CS1 sumber berbahasa Arab (ar)
  • Halaman yang menggunakan pranala magis ISBN
  • Artikel mengandung aksara Arab
  • Pages using navbox columns without the first column
  • Tokoh yang tahun kelahirannya tidak diketahui (orang hidup)
  • Semua artikel biografi
  • Artikel biografi Juni 2025

Best Rank
More Recommended Articles